Dek Ulik Dkk Meriahkan Bali Mandara Nawanatya III
Sejumlah penyanyi Bali tampil menghibur dalam Gelar Seni Akhir Pekan (GSAP) Bali Mandara Nawanatya III di Panggung Natya Mandala, Taman Budaya, Denpasar, Minggu (1/4) malam.
DENPASAR, NusaBali
Sing ade keneh kal demen jak beli/ Sing ade keneh kal sayang jak beli/Apa buin tiang sadar/ Tiang suba ngelah tunangan// Sing ade maksud kal demen jak adi/ Sing ade maksud kal sayang jak adi/ Apa buin beli sadar/ Beli suba ngelah demenan….//
Sepenggal lirik lagu terbaru duet Dek Ulik dan Widi Widiana berkumandang dan disambut manis oleh penonton. Tidak hanya berduet dengan Widi Widiana, Dek Ulik juga menyanyikan lagu ‘Dangap-dangap’ yang ditimpali oleh MC yang ikut menyanyi bersama Dek Ulik. “Yening tiang dadi bunge cempaka ane miik,” tanya Dek Ulik dalam lagu yang bertajuk Dangap-Dangap. Kemudian penyanyi pria pendamping pun menjawab “Beli kel dadi Dangap-Dangapne,” sambil berpose konyol.
Penyanyi bernama lengkap Ni Made Suastini berhasil mengundang gelak tawa. Sontak tawa pun pecah diselipi tepuk tangan meriah. Dia sukses menghibur masyarakat. “Malam ini saya mempersembahkan dua lagu yang berjudul Dangap-Dangap dan Kudiang Jani,” ujarnya singkat saat ditemui sebelum tampil.
Tentunya untuk mengobati kerinduan penonton akan lagu-lagu Bali, Rocky n Band yang mengiringi para penyanyi pun giat berlatih untuk menghasilkan penampilan yang prima. “Karena ini event tahunan dari Pemprov Bali, jadi kami senang bisa mengisi kembali dan kami berlatih setiap hari agar bisa maksimal,” tutur Dek Ulik.
Dia menambahkan, lagu dan musisi Bali pun masih perlu perhatian dari krama Bali sendiri. Sehingga, Dek Ulik berpesan agar ruang kreasi seperti Nawanatya III ini dapat bertahan dan senantiasa ditingkatkan. “Ini ruang untuk seniman Bali dan untuk musisi Bali, apapun yang terjadi tetap berkarya dengan setulus hati,” tutupnya dengan senyum semangat.
Selain Dek Ulik dan Widi Widiana, deretan penyanyi Bali pun mempersembahkan lagu Bali kenangan yang masyarakat bernostalgia. Penyanyi tersebut diantatanya, Bayu KW yang menyanyikan lagu ‘Kanggoang Malu’, dan juga Yong Sagita dengan lagu lawasnya yang sempat hits. Di kalangan penyanyi muda, tampil Puja dan Gek Na yang menyanyikan lagu-lagu lawas pop Bali yang sempat ditenarkan Ayu Saraswati, seperti lagu ‘Mebunga-bunga’, ‘Sayangan Tiyang’ dan ‘Mekite Mati’.
Selain itu, juga tampil juga De Ama yang tampil solo dan juga berduet dengan Gek Na. Tentunya, kesempurnaan penampilan para penyanyi tak akan lengkap tanpa iringan dari Rocky n Band. Grup band yang mengusung genre pop Bali yang di prakarsai oleh I Ketut Rochineng sukses membuat penonton yang hadir terhibur. *ind
Sepenggal lirik lagu terbaru duet Dek Ulik dan Widi Widiana berkumandang dan disambut manis oleh penonton. Tidak hanya berduet dengan Widi Widiana, Dek Ulik juga menyanyikan lagu ‘Dangap-dangap’ yang ditimpali oleh MC yang ikut menyanyi bersama Dek Ulik. “Yening tiang dadi bunge cempaka ane miik,” tanya Dek Ulik dalam lagu yang bertajuk Dangap-Dangap. Kemudian penyanyi pria pendamping pun menjawab “Beli kel dadi Dangap-Dangapne,” sambil berpose konyol.
Penyanyi bernama lengkap Ni Made Suastini berhasil mengundang gelak tawa. Sontak tawa pun pecah diselipi tepuk tangan meriah. Dia sukses menghibur masyarakat. “Malam ini saya mempersembahkan dua lagu yang berjudul Dangap-Dangap dan Kudiang Jani,” ujarnya singkat saat ditemui sebelum tampil.
Tentunya untuk mengobati kerinduan penonton akan lagu-lagu Bali, Rocky n Band yang mengiringi para penyanyi pun giat berlatih untuk menghasilkan penampilan yang prima. “Karena ini event tahunan dari Pemprov Bali, jadi kami senang bisa mengisi kembali dan kami berlatih setiap hari agar bisa maksimal,” tutur Dek Ulik.
Dia menambahkan, lagu dan musisi Bali pun masih perlu perhatian dari krama Bali sendiri. Sehingga, Dek Ulik berpesan agar ruang kreasi seperti Nawanatya III ini dapat bertahan dan senantiasa ditingkatkan. “Ini ruang untuk seniman Bali dan untuk musisi Bali, apapun yang terjadi tetap berkarya dengan setulus hati,” tutupnya dengan senyum semangat.
Selain Dek Ulik dan Widi Widiana, deretan penyanyi Bali pun mempersembahkan lagu Bali kenangan yang masyarakat bernostalgia. Penyanyi tersebut diantatanya, Bayu KW yang menyanyikan lagu ‘Kanggoang Malu’, dan juga Yong Sagita dengan lagu lawasnya yang sempat hits. Di kalangan penyanyi muda, tampil Puja dan Gek Na yang menyanyikan lagu-lagu lawas pop Bali yang sempat ditenarkan Ayu Saraswati, seperti lagu ‘Mebunga-bunga’, ‘Sayangan Tiyang’ dan ‘Mekite Mati’.
Selain itu, juga tampil juga De Ama yang tampil solo dan juga berduet dengan Gek Na. Tentunya, kesempurnaan penampilan para penyanyi tak akan lengkap tanpa iringan dari Rocky n Band. Grup band yang mengusung genre pop Bali yang di prakarsai oleh I Ketut Rochineng sukses membuat penonton yang hadir terhibur. *ind
Komentar