nusabali

Mapepada Penek di Pura Ulun Danu Batur

  • www.nusabali.com-mapepada-penek-di-pura-ulun-danu-batur

Upacara Mapepada Penek dilaksanakan serangkaian karya pujawali Ngusaba Kadasa di Pura Ulun Danu Batur, Desa Pakraman Batur, Kecamatan Kintamani, Bangli, Redite Umanis Ukir, Minggu (1/4).

BANGLI, NusaBali
Sekitar pukul 12.00 Wita, krama sudah memadati Pura Ulun Danu Batur untuk pelaksanaan upacara Mapepada Penek.Manggala Karya Ngusaba Kadasa, Jero Gede Batur Gede Batur Alitan, mengatakan Mapepada Penek bertujuan agar Ida Bhatara yang berstana di Pura Ulun Danu Batur memberikan sinar suciNya kepada seluruh umat. Disamping memohon agar pelaksanaan Ngusaba Kadasa berlajan lancar serta umat diberikan keteguhan. Pada upacara Mapepada Penek, krama Desa Pakraman Batur menghaturkan banten Penek. “Krama dari banjar tetangga turut menyukseskan acara ini,” jelas Jero Gede Batur Alitan.

Banten Penek berisikan buah, jajan Bali disusun dan dihias dengan sampian itu diusung oleh karma istri. Banten Penek tersebut diusung mengelilingi areal Pura Ulun Danu Batur atau mapirwa daksina. Pelaksanaan Mapepada Penek diiringi Tari Baris serta diiringi 3 barung (set) gamelan. Bertepatan dengan Purnama Kadasa bertepatan Saniscara Kliwon, Wuku Landep, Sabtu (31/3) dilaksanakan upacara Mapepada Agung yang juga puncak karya pujawali Ngusaba Kedasa Pura Ulun Danu Batur.

Jero Gede Batur Alitan menambahkan, upacara Mapepada Agung bertujuan menyucikan semua sarana sesajen yang akan digunakan untuk banten pujawali Ida Bhatara-Bhatari di Pura Ulun Danu Batur. Sarana tersebut di antaranya pala bungkah, pala gantung, palawija, satwa yang dipakai wewalungan, plawa, bunga, dan peralatan lainnya. “Semua disucikan. Didoakan untuk tujuan persembahan,” ungkapnya. Pada prosesi Mapepada Agung, pralingga dan pratima Ida Bhatara-Bhatari Pura Ulun Danu Batur kapundut sebagai tanda macecingak (menyaksikan) untuk memberikan merta atau anugrah kepada seluruh umat.

“Saat mepepada seluruh pratima juga turun kabeh, ini juga pertanda Ida Bhatara turun kabeh,” terangnya. Puncak upacara mapepada ditandai dengan persembahyangan bersama, memohon keselamatan dan kerahayuan. Kemudian pada Senin (2/4) akan dilaksanakan bhakti penebeng, bhakti mairda gita serta bhakti ngabuangin. Ida Bhatara Ulun Danu Batur katuran nyejer sampai Sukra Pon Kulantir, 13 April 2018 mendatang. *e

Komentar