Truk Tabrak Tembok, Carry Terguling Nyaris Timpa Tembok

TABANAN, NusaBali
Satu unit truk nopol W 8788 UP menabrak tembok Hardys di Jalan Bypass Ir Soekarno di Banjar Sanggulan Desa Banjar Anyar, Kecamatan Tabanan. Kasus kedua, mobil Carry nopol DK 9546 CW terguling nyaris timpa tembok rumah warga di Banjar Babahan Kangin, Desa Babahan, Kecamatan Penebel. Dalam dua kecelakaan di hari yang sama itu tidak ada korban jiwa.

Kecelakaan di Bypass Ir Soekarno bermula dari truk Nopol W 8788 UP yang dikemudikan Diki Suputra, 23, asal Banyuwangi, datang dari arah timur menuju barat sekitar pukul 04.00 Wita. Setibanya di lokasi kejadian, dari arah berlawanan datang kendaraan L300 nopol P 8399 AC yang dikemudikan Ari Wijayanto, 23, asal Bondowoso yang melaju terlalu mengambil haluan ke kanan.

Untuk menghindari tabrakan, seketika itu sopir truk Diki Saputra banting setir ke kanan. Tetapi dia hilang kendali lalu oleng dan menabrak tembok Hardys. Truk pun seketika terhenti. Untung saja tembok Hardys tidak hancur dan sopir tidak terjepit. Namun sopir mengalami luka lecet pada bagian kaki.

Sementara kecelakaan yang terjadi di Banjar Babahan Kangin, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, bermula dari kendaraan Carry open cup DK 9546 CW yang dikemudikan I Wayan Merta Yasa, 43, datang dari arah selatan menuju utara pada Selasa pagi sekitar pukul 07.35 Wita. Setibanya di lokasi, menurut sopir ada kendaraan Kijang dari arah utara yang mengambil haluan terlalu ke kanan.

Dengan kecepatan tinggi sopir Merta Yasa, asal Banjar Keridan, Desa Senganan, Kecamatan Penebel, membanting setir ke kanan. Namun apes sopir hilang kendali yang menyebabkan mobil terguling ke arah timur nyaris timpa tembok rumah warga. Beruntung sopir dalam kondisi selamat, hanya mengalami luka memar di bagian kaki dan tangan.

Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Kadek Citra Dewi Suparwati, menjelaskan, kecelakaan di jalur Denpasar – Gilimanuk Bypass Ir Soekarno karena sopir L300 Ari Wijayanto mengantuk, sehingga tidak sadar kendaraannya melewati as jalan lalu hampir ditabrak oleh truk yang datang dari arah timur. “Untung truknya banting setir, namun hilang kendali sehingga tabrak tembok Hardys,” jelasnya.

Akibatnya kondisi truk ringsek pada bagian depan, namun sopir berhasil selamat. Saat itu pun evakuasi sudah dilakukan sehingga bangkai truk dan L300 sudah dibawa ke Polres Tabanan. ”Kedua sopir masih kami amankan di Polres, kasusnya masih dalam proses belum ada kata sepakat damai,” jelasnya.

Sedangkan kecelakaan di Banjar Babahan Kangin, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, terjadi karena ada kendaraan Kijang dari arah berlawanan yang tidak diketahui identitasnya, sehingga Wayan Merta Yasa  pengemudi Carry DK 9546 CW, terkejut lalu banting setir ke kekiri sehingga mobilnya terguling. “Sopir selamat namun mobil tanpa muatan ringsek, dan sudah diderek dengan bantuan warga sekitar pukul 09.30 Wita,” tandas AKP Citra. *d