KPU Hanya Undang 100 Orang Pendukung
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klungkung akan menetapkan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Klungkung di kantor KPU Klungkung pada, Senin (12/2) nanti.
Pengundian Nomor Urut
SEMARAPURA, NusaBali
Lalu keesokan harinya, Selasa (13/2) dilanjutkan pengundian nomor urut di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya Klungkung. Saat pengundian nomor urut, masing-masing kandidat hanya diperkenankan mengajak maksimal 100 orang pendukungnya.
Ketua KPU Klungkung, I Made Kariada mengatakan, pihaknya akan memberikan 100 surat undangan Cabup-Cawabup I Nyoman Suwirta-Made Kasta (Paket Suwasta) termasuk tim pendukungnya dan 100 undangan Cabup-Cawabup Tjokorda Bagus Oka-I Ketut Mandia (Paket Bagia).
Sementara dari KPU sendiri yang hadir sekitar 50 orang, jadi nanti saat pengundian nomor urut akan ada 250 orang. Hal ini sudah menjadi kesepakatan sebelumnya. “Kalau melebihi dari 100 orang kita tidak kasih masuk, kalau di luar silahkan saja apakah itu di lapangan, tapi jangan sampai mengganggu yang di dalam (Balai Budaya),” ujar Kariada kepada NusaBali, Rabu (7/2).
Sedangkan saat penetapan pasangan calon 12 Februari yang diundang dalam rapat pleno terbuka adalah pasangan calon sendiri, tim kampanye, staf penghubung atau LO, partai politik pengusung, media dan lainnya. Sementara terkait persiapan Pilkada Klungkung 2018 saat ini sudah mencapai sekitar 30 persen. Bulan Februari yang paling banyak tahapan Pilkada yang harus dilakukan, di antaranya pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pilkada sampai 18 Februari ini, masa kampanye juga masuk, pencetakan bahan kampanye dan lainnya.
“Mungkin akhir Februari ini persiapannya kita masuk 50 persen,” katanya. Mengenai kendala sejauh ini tidak ada yang signifikan, hanya beberapa tumpang tindih antara Pilkada dengan Pemilu, namun semua itu sudah bisa diatasi. Pihaknya sangat mengapresiasi kandidat di Klungkung, karena pasangan calon dan tim kampanye keakraban mereka luar biasa. “Semua sepakat Pilkada harus berjalan dengan baik dan mencerminkan kebudayaan yang baik, sehingga masyarakat juga bisa berpikir baik tentang pilkada ini,” katanya. *wan
SEMARAPURA, NusaBali
Lalu keesokan harinya, Selasa (13/2) dilanjutkan pengundian nomor urut di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya Klungkung. Saat pengundian nomor urut, masing-masing kandidat hanya diperkenankan mengajak maksimal 100 orang pendukungnya.
Ketua KPU Klungkung, I Made Kariada mengatakan, pihaknya akan memberikan 100 surat undangan Cabup-Cawabup I Nyoman Suwirta-Made Kasta (Paket Suwasta) termasuk tim pendukungnya dan 100 undangan Cabup-Cawabup Tjokorda Bagus Oka-I Ketut Mandia (Paket Bagia).
Sementara dari KPU sendiri yang hadir sekitar 50 orang, jadi nanti saat pengundian nomor urut akan ada 250 orang. Hal ini sudah menjadi kesepakatan sebelumnya. “Kalau melebihi dari 100 orang kita tidak kasih masuk, kalau di luar silahkan saja apakah itu di lapangan, tapi jangan sampai mengganggu yang di dalam (Balai Budaya),” ujar Kariada kepada NusaBali, Rabu (7/2).
Sedangkan saat penetapan pasangan calon 12 Februari yang diundang dalam rapat pleno terbuka adalah pasangan calon sendiri, tim kampanye, staf penghubung atau LO, partai politik pengusung, media dan lainnya. Sementara terkait persiapan Pilkada Klungkung 2018 saat ini sudah mencapai sekitar 30 persen. Bulan Februari yang paling banyak tahapan Pilkada yang harus dilakukan, di antaranya pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pilkada sampai 18 Februari ini, masa kampanye juga masuk, pencetakan bahan kampanye dan lainnya.
“Mungkin akhir Februari ini persiapannya kita masuk 50 persen,” katanya. Mengenai kendala sejauh ini tidak ada yang signifikan, hanya beberapa tumpang tindih antara Pilkada dengan Pemilu, namun semua itu sudah bisa diatasi. Pihaknya sangat mengapresiasi kandidat di Klungkung, karena pasangan calon dan tim kampanye keakraban mereka luar biasa. “Semua sepakat Pilkada harus berjalan dengan baik dan mencerminkan kebudayaan yang baik, sehingga masyarakat juga bisa berpikir baik tentang pilkada ini,” katanya. *wan
Komentar