nusabali

Prioritaskan Piala AFC

  • www.nusabali.com-prioritaskan-piala-afc

Kami optimistis tetap maksimal saat semifinal leg kedua dan matchday pertama Piala AFC yang jadwalnya berdekatan.

Bali United Dihadapkan Jadwal Mepet

MANGUPURA, NusaBali
Bali United memang lebih memprioritaskan Piala AFC 2018. Namun skuat Serdadu Tridatu tetap bertekad tampil maksimal lawan Sriwijaya FC , pada semifinal Piala Presiden 2018, di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (11/2), pukul 19.30 Wita.

Ya, Bali United dihadapkan jadwal mepet untuk dua laga penting. Usai dari Palembang, Irfan Bachdim dkk akan menjamu klub Myanmar, Yangon United, pada laga penyisihan Grup G Piala AFC, di Stadion Kapten Wayan Dipta, Selasa (13/2). Sehari kemudian, pada Rabu (14/2) di tempat sama Bali United kembali melawan Sriwijaya FC di leg kedua semifinal Piala Presiden.

Menghadapi jadwal padat tersebut, Bali United memiliki strategi membagi timnya menjadi dua. Hal itu pernah dilakukan saat mengikuti kualifikasi Liga Champions Asia. Ketika itu, tim utama fokus ke Liga Champions Asia, sedangkan satu tim lagi diisi pemain-pemain muda dan pelapis tampil di penyisihan grup Piala Presiden.

"Mampu ke semifinal bonus buat kami. Apalagi kami juga sudah memiliki dua tim, sekali lagi kami syukuri, nantinya kami akan main lepas," ujar owner Bali United, Pieter Tanuri, di Jakarta, Rabu (7/2).

"Ya mungkin kami optimalkan laga pertama mengingat prioritas kami tetap Piala AFC. Tapi mungkin dalam strategi nanti dua-duanya bisa jadi prioritas, apalagi kualitas tim kedua kami juga sama dengan tim utama," kata Pieter.

Meski harus menjalani jadwal yang bentrok ini, Pieter optimistis  timnya bisa meraih hasil yang maksimal di kedua turnamen tersebut. Sebab timnya telah mengalami situasi serupa saat fase grup, ketika harus bermain di Liga Champions dan penyisihan grup Piala Presiden.

"Semua bisa kami lalui dengan baik, jadi kami optimis tetap maksimal saat pertandingan semifinal leg kedua dan matchday pertama Piala AFC yang berdekatan." kata Pieter Tanuri.

Sementara gelandang serang Bali United,  Stefano Lilipaly mengakui jadwal Bali United terlalu padat. Selama empat hari, skuat Serdadu Tridatu harus menjalani tiga kali laga beruntun. Dua kali di semifinal Piala Presiden pada 11 dan 14 Februari, dan Piala AFC pada 13 Februari.

“Dari sisi recovery sangat tidak ideal. Namun mau tidak mau semua harus tetap menjaga fokus dan fisik,”kata Fano, sapaan Lilipaly.

Meski dihadapkan laga krusial, bek sayap Made Andhika Wijaya mengakui ada progres positif yang ditunjukkan timnya saat ini. Setelah awal musim sedikit buruk. Tapi dengan kehadiran coach Widodo progres tim semakin bagus dan Andhika berharap mampu bersaing di level Asia.

"Kami termotivasi saja untuk lebih berprestasi, dan selalu siap diturunkan dan ingin memberikan yang terbaik saat dipercayai pelatih," kata anak kandeng Made Pasek Wijaya ini. *dek

Komentar