nusabali

Sekap WNA Bulgaria, Dua Turis Turki Dijuk

  • www.nusabali.com-sekap-wna-bulgaria-dua-turis-turki-dijuk

8 Pentolan Ormas Juga Diamankan

DENPASAR, NusaBali

Petugas Dit Reskrimum Polda Bali ringkus dua wisatawan Truki, Karman Midi, 32, dan Thomir, 35, di sebuah vila yang berlokasi di Jalan Yudhistira Legian, Kecamatan Kuta, Badung, Senin (5/2). Mereka ditangkap karena diduga sebagai otak penganiayaan dan penyekapan warga negara asing (WNA) Bulgaria, George Jordanov, 46.

Informasi yang berhasil dihimpun NusaBali, penyekapan dan penganiayaan turis Bulgaria ini terjadi di Jalan Sunset Road Legian, Kecamatan Kuta, Sabtu malam (3/2) pukul 21.30 Wita. Kala itu, korban George Jordanov awalnya keluar dari McDonalds kawasan Jalan Sunset Road dan melaju ke arah utara dengan naik sepeda motor.

Dalam perjalanan, korban George Jordanov berhenti di sebuah mini market untuk beli rokok. Namun, tiba-tiba muncul tiga pria berbadan kekar langsung menghampiri dan menghadang korban. Kemudian, beberapa orang lainnya menyusul datang dan mengelilingi korban. Tanpa ba bi bu, para pelaku langsung menganiaya korban di lokasi tersebut.

Kawanan pelaku diduga berjumlah 10 orang. Dari jumlah itu, 2 orang diduga sebagai otak pelaku, keduanya wisatawan asal Turki, yakni Karman Midi dan Thomir. Sedangkan 8 orang lainnya adalah pentolan ormas, yang diduga menjalankan instruksi dua turis Turki tadi. Namun, belum diketahui apa sejatinya motif penganiayaan dan penyekapan terhadap korban George Jordanov.

Yang jelas, setelah dianiaya, korban George Jordanov kemudian dibawa ke bagunan kosong yang berdekatan dengan Warung Kebab di Jalan Sunset Road Legian. Selanjutnya, korban disekap di sebuah ruangan dalam bangunan ruko kosong tersebut. Bukan hanya disekap dan dianiaya, uang tunai dan handphone milik korban juga digondol pelaku.

“Setelah puas melakukan aksinya, pelaku memasukan korban ke dalam mobil dengan kondisi mata tertutup. Korban dibawa mutar-mutar, kemudian dimasukkan kembali ke dalam ruangan semula di bangunan kosong tersebut, masih dengan kondisi mata tertutup,” jelas sumber NusaBali di kepolisian, Selasa (6/2) malam.

Menurut sumber tadi, korban George Jordanov selama tiga hari disekap di ruangan kosong bagunan kawasan Jalan Sunset Road Legian tersebut, hingga 5 Februari 2018. Di dalam ruangan itu, para pelaku terus mengancam korban dan menghubungi keluaganya di Bulgaria melalui e-mail. Bahkan, para pelaku meminta uang tebusan sebesar 20.000 dolar AS seraya mengirimi video aksi penganiayaan dan penyekapan tersebut kepada keluarga korban.

Karena permintaan tebusan disertai kiriman video penganiayaan tersebut, keluarga korban melaporkan kasus ini ke Kedubes Bulgaria di Jakarta, untuk ditindaklanjuti di Polda Bali. Begitu laporan masuk, petugas Dit Reskrimum Polda Bali langsung menindaklanjutinya, sembari meminta bukti berupa video penganiayaan yang dikirim para pelaku.

Salah satu pelaku dalam video penganiayaan itu berhasil diidentifikasi berinisial Gede W alias Kadek Pul, 24, asal Banjar Kubuanyar, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Bulelang. Selanjutnya, polisi mengamankan Gede W di seputar rumahnya, Senin lalu.

“Kita melakukan interogasi mendalam terhadap Gede W ini, karena wajahnya tertangkap dalam rekaman video itu. Akhirnya, dia mengakui lokasi penyekapan itu dan kita melakukan aksi bersama rekan-rekannya di sebuah bagunan kosong kawasan Jalan Sunset Road Legian,” beber sumber tadi.

Dari hasil pengembangan, terungkap otak pelaku penganiayaan dan penyekapan korban adalah dua turis Turki, Karman Midi dan Thomir. Keduanya berhasil diamankan petugas di tempat tinggalnya pada sebuah vila di Jalan Yudhistira Legian, Senin malam.

Setelah mengamankan Ghede W serta Karman Midi dan Thomir, petugas kepolisian kembali menangkap 7 pelaku lainnya yang terlibat dalam penyekapan turis Bulgaria ini. Mereka masing-masing YE, 29 (asal Jalan Dewi Sri Kuta-Badung), OV alias Broklin, 25 (Jalan Matraman Kuta-Badung), EB, 34 (Jalan Uluwatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung), YJK, 29 (Jalan Udayana Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung), BAZ, 31 (kawasan Glogor Carik, Denpasar Selatan), KS, 39 (kawasan Sidakarya, Denpasar Selatanl), dan Putu AY, 36 (Jalan Gunung Talang Padangsambian, Denpasar Barat). Mereka ini merupakan pentolan ormas.

Dikonfirmasi NusaBali secara tepisah, tadi malam, Wadir Reskrimum Polda Bali, AKBP Sugeng Sudarso, membenarkan terkait pengungkapan kasus pengaaniayan dan penyekapan wisatawan Bulgaria ini. Hanya saja, mantan Kapolres Karangasem ini engan merinci lebih jauh terkait kronologis kejadian. “Besok (hari ini) saja, tunggu releasenya ya,” kilah AKBP Sugeng melalui Whatsaap. *dar

Komentar