nusabali

Suarez 4, Messi 3

  • www.nusabali.com-suarez-4-messi-3

Tujuh gol Barcelona dilesakkan oleh Luis Suarez dan Lionel Messi. Pesta gol ini pun menyulitkan posisi pelatih Valencia Garry Neville.

BARCELONA, NusaBali
Barcelona terus menunjukkan kedigdayaann. Tidak tanggung-tanggung, dalam semifinal leg 1 Copa del Rey,  Valencia dibabat Luis Suarez dan kawan-kawan tujuh gol tanpa balas. Dengan kemenangan tersebut, langkah Barca untuk melaju ke final Copa del Rey menjadi lebih enteng dan menunggu pemenang semifinal lainnya yang mempertemukan Sevilla vs Celta Vigo. 

Suarez memborong 4 gol dalam pertandingan tersebut. Masing-masing gol dicetaknya di menit ke-7, menit ke-12, menit ke-83, dan menit ke-88.
Suarez sepanjang musim 2015-16 mencetak  35 gol dan 13 assist. Artinya, Suarez sudah ikut terlibat langsung dalam 48 gol (35 gol dan 13 assist) untuk Barca. Maka dari 105 gol Barcelona sejauh ini, 45 persen berkat peran aktif Suarez.

Tidak ingin kalah dengan rekannya, Lionel Messi mencetak hattrick. La Pulga -julukan Messi- membuat gol itu di menit 29, menit 59, dan menit 74.
Gol kedua Messi ke gawang Valencia merupakan gol ke-500 dirinya, sementara gol ketiganya menjadi gol ke-501. Rinciannya, Messi sudah mencetak 436 gol untuk Barca, 49 gol untuk timnas senior Argentina, 14 gol untuk timnas U-20 Argentina, dan 2 gol untuk timnas U-23 Argentina.
Dengan usia 28 tahun, belum terlalu tua untuk ukuran pesepakbola, Messi diyakini masih akan terus menambah koleksi golnya.

Di sisi lain, Valencia harus bermain dengan 10 orang mulai menit 45. Pasalnya, wasit mengganjar Shkodran Mustafi setelah melakukan pelanggaran keras. Mustafi diusir karena melanggar Messi ketika dirinya menjadi orang terakhir. Barca pun mendapatkan tendangan penalti. Sial bagi Barca, tendangan penalti yang dieksekusi trio MSN lainnya. Ya, eksekusi Neymar gagal karena mengenai tiang.

Di musim ini Neymar sudah mengambil delapan tendangan penalti, dari jumlah itu empat di antaranya gagal dia tuntaskan jadi gol. Tapi Neymar bukannya tanpa kontribusi karena dia membuat dua assist untuk Messi dan Suarez dalam laga ini.

Apapun, kini Barca sudah tak pernah kalah sejak awal Oktober tahun lalu. Dari 27 pertandingan mereka lalui, 22 dimenangkan dan hanya lima kali yang berakhir imbang. "Kami punya sebuah target yang sangat penting, untuk terus menguasai titel-titel dan memberikan kesenangan kepada para penggemar," ujar pelatih Luis Enrique. 

Sebaliknya, kekalahan ini adalah pukulan telak untuk pelatih Valencia, Gary Neville. Bagi Neville, Copa del Rey adalah satu-satunya ajang untuk menyelamatkan mukanya di hadapan pendukung Valencia, mengingat hanya di Copa del Rey ia bisa meraih kemenangan. Sementara itu, di La Liga ia belum bisa mempersembahkan poin penuh kepada Los Ches.

Ketika Valencia menunjuk Neville sebagai pengganti Nuno Espirito Santo November lalu, banyak yang terkejut mengingat pria asal Inggris itu tak punya pengalaman melatih sama sekali. Mereka meragukan bahwa Valencia bisa dibawa bangkit oleh Neville, yang sejak pensiun cuma bekerja sebagai analis sepakbola di Sky Sports dan asisten Roy Hodgson di timnas Inggris.
Terbukti, dari 15 pertandingan berlalu, Neville baru empat kali menang, yang seluruhnya diraih di ajang Copa del Rey. Sisa 11 laga berakhir enam imbang dan lima kekalahan.

Wajar jika kekalahan telak dari Barca itu makin menambah tekanan untuk Neville. Posisi Valencia semakin jauh dari zona Liga Champions, yang jadi target utama Neville, setelah terpuruk di posisi ke-12 dengan 25 poin, selisih 19 angka dari Villarreal di posisi keempat.7


GOL LUIS SUAREZ 2015-2016
* La Liga 19 gol
* Copa del Rey 5 gol
* Liga Champions 5 gol
* Piala Super Eropa 1 gol
* Piala Dunia Antarklub 5 gol

Komentar