nusabali

Jalan Ambles, Pengendara Diimbau Waspada

  • www.nusabali.com-jalan-ambles-pengendara-diimbau-waspada

Jalan di Batu Belig, Kerobokan, Kuta Utara, ambles sepanjang sekitar 20 meter. Dinas PUPR Badung akan secepatnya melakukan perbaikan.

MANGUPURA, NusaBali

Kondisi jalan di kawasan Batu Belig, Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, ambles. Diduga curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir menjadi penyebab amblesnya jalan tersebut. Saat ini pihak terkait telah memasang garis polisi sebagai penanda jalan tak lagi bisa dilalui.

Informasinya, jalan ambles sepanjang sekitar 20 meter itu terjadi pada Rabu (24/1) dini hari. Salah seorang warga di lokasi menyebutkan, jalan ambles karena tanah di lokasi tergerus arus air sungai yang cukup besar. “Karena banjir, jalannya tergerus,” ucap salah seorang warga, Kamis (25/1). Beruntung saat jalan ambles kondisi arus lalu lintas sepi. Warga pun berharap agar jalan segera diperbaiki sebelum amblesnya makin membesar dan membahayakan pengguna jalan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung Ni Nyoman Ermy Setiari, membenarkan kerusakan jalan di kawasan Batu Belig tersebut. “Iya, setelah menerima informasi dari warga kami langsung ke lokasi memasang garis polisi,” ucapnya saat dikonfirmasi terpisah, Kamis kemarin.

Pasca-kejadian, pihaknya juga langsung melaporkan kerusakan jalan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung, selaku leading sector. Namun kapan perbaikan akan dilakukan, menunggu sepenuhnya dari instansi teknis. “Yang jelas sudah kami laporkan. Karena kewenangan perbaikan bukan ada di kami. Pihak PUPR yang lebih tahu kapan akan dilakukan perbaikan,” imbuh Setiari.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung Sang Nyoman Oka Permana, mengaku sudah menerima laporan kerusakan jalan tersebut. Pihaknya menegaskan bakal secepatnya mengambil langkah perbaikan, mengingat jalur tersebut cukup vital sebagai salah satu kawasan wisata. “Kami akan segera tangani,” tegasnya.

Untuk saat ini, PUPR sudah melakukan pengecekan ke lokasi termasuk melakukan tahap pemilihan konstruksi dan akan segera mengajukan permohonan anggaran perbaikan karena bencana. “Kami rencana menggunakan senderan plat injak. Karena senderannya di jalan dan cukup tinggi,” tandas Oka Permana. Dia mengimbau masyarakat yang melintas untuk lebih berhati-hati dan waspada. *asa

Komentar