Peluang Lebih Besar, Ayu Pilih Basket 3 x 3
Power forward Merpati Bali, Dewa Ayu Sriartha, mendapat kesempatan mengikuti seleksi tim nasional basket Indonesia 3x3 untuk Asian Games 2018.
JAKARTA, NusaBali
Pilihan mengikuti seleksi 3x3 membuat Ayu dipastikan tak akan memperkuat tim 5 on 5. Sebelumnya Ayu lebih sering memperkuat tim nasional Indonesia 5on5. Bahkan pebasket asal Bali tersebut masuk dalam bagian tim nasional pada SEA Games 2017 di Malaysia.
"Saya merasa kesempatan bermain di 3x3 jauh lebih besar. Apalagi, di Asian Games kategorinya hanya untuk U-18," ujar Ayu, kepada Bola.com. Jumat (12/1). "Untuk segi permainan sebetulnya sama saja. Namun, 3x3 memang lebih membuthkan banyak kemampuan individu," kata Ayu Siartha.
Ini merupakan seleksi kedua yang dilakukan Ayu bersama tim nasional 3x3. Sebelumnya, Ayu sudah lolos seleksi tahap pertama dan tampil mewakili tim nasional 3x3 pada test event Asian Games pada 1-2 Desember 2017 di Center Court GBK.
Pada ajang test event Asian Games tersebut, tim putri keluar sebagai pemenang. Adapun, tim putra menduduki peringkat kedua. Seleksi Timnas basket Indonesia yang mengabiskan waktu hingga lima bulan ini memang sangat menyita waktu dan tenaga para peserta seleksi, hal ini pun yang dirasakan Ayu.
Selain skill dan kemampuan dalam berbasket yang dinilai, mental pun dipertaruhkan dalam seleksi ini. Salah satu ujian mental yang sangat digembleng saat proses seleksi ialah bagaimana kita dapat percaya diri menunjukan bakat kita selama seleksi didepan ratusan hingga ribuan perserta seleksi. *
"Saya merasa kesempatan bermain di 3x3 jauh lebih besar. Apalagi, di Asian Games kategorinya hanya untuk U-18," ujar Ayu, kepada Bola.com. Jumat (12/1). "Untuk segi permainan sebetulnya sama saja. Namun, 3x3 memang lebih membuthkan banyak kemampuan individu," kata Ayu Siartha.
Ini merupakan seleksi kedua yang dilakukan Ayu bersama tim nasional 3x3. Sebelumnya, Ayu sudah lolos seleksi tahap pertama dan tampil mewakili tim nasional 3x3 pada test event Asian Games pada 1-2 Desember 2017 di Center Court GBK.
Pada ajang test event Asian Games tersebut, tim putri keluar sebagai pemenang. Adapun, tim putra menduduki peringkat kedua. Seleksi Timnas basket Indonesia yang mengabiskan waktu hingga lima bulan ini memang sangat menyita waktu dan tenaga para peserta seleksi, hal ini pun yang dirasakan Ayu.
Selain skill dan kemampuan dalam berbasket yang dinilai, mental pun dipertaruhkan dalam seleksi ini. Salah satu ujian mental yang sangat digembleng saat proses seleksi ialah bagaimana kita dapat percaya diri menunjukan bakat kita selama seleksi didepan ratusan hingga ribuan perserta seleksi. *
Komentar