nusabali

Mapalu Jangkrik, Pemotor Tewas Ditempat

  • www.nusabali.com-mapalu-jangkrik-pemotor-tewas-ditempat

Kecelakaan lalu lintas kembali memakan korban pada Minggu (1/12) pukul 01.30 Wita.

SINGARAJA, NusaBali
Pengendara sepeda motor, Komang Widiada, 27, warga Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, tewas di tempat. Dia menabrak mobil pick dari arah berlawanan, dalam posisi mapalu (tabrakan) jangkrik,  di KM 5, Jalan WR Supratman, Kelurahan Penarukan, Buleleng.

KBO Lantas Polres Buleleng Iptu Dewa Made Ardana, seizin Kapolres Buleleng, menyebutkan lakalantas itu berawal saat pengendara Widiada melaju dari arah timur menuju barat. Korban yang saat itu membonceng Putu Candra Sasmita,26, warga Jalan Pulau Sumatra, Kelurahan Kampung Baru, menggunakan sepeda motor Yamaha Mio DK 3007 UV.

Korban bermaksud menyalip sebuah mobil yang tidak dikenal, melaju beriringan di depannya. Kondisi saat itu hujan gerimis. Namun saat bersamaan sebuah mobil pick up DK 9605 VF yang dikemudikan I Gede Puja Astawa,30, asal Banjar Dinas Gunung Sekar, Desa Selat, Kecamatan Sukasada, melaju dari arah yang berlawanan.

Dengan jarak yang sangat mepet, tabrakan pun tidak dapat dihindari. Karena korban mengendara terlalu ke kanan. Sepeda motor korban menabrak bagian depan mobil pick up sehingga terpental dan tergeletak di tengah jalan. “Penyebab kecelakaannya karena kurang hati-hatinya korban,” kata Iptu Ardana.

Peristiwa tersebut cukup mengundang perhatian pengguna jalan yang lewat saat itu. Korban Widiada disebut mengalami patah tulang kaki dan dinyatakan meninggal di tempat akibat benturan keras. Sedangkan korban Candra patah tulang kaki kiri dan luka robek pada pelipis, kini menjalani perawatan di RSUD Buleleng.

Pengemudi mobil pick up, dalam keadaan sehat. Dia hanya mengalami luka ringan. Atas kejadian tersebit, Widiada menyimpulkan, kecelakaan ini karena pengendara motor kurang hati-hati. Dia mengambil haluan terlalu ke kanan, dan tidak memperhatikan pengemudi lainnya dari arah berlawanan.*k23

Komentar