nusabali

91 Personil Polresta Dikirim ke Kawasan Bahaya

  • www.nusabali.com-91-personil-polresta-dikirim-ke-kawasan-bahaya

Sebanyak 150 personel kepolisian dari Polresta Denpasar masuk dalam operasi aman dengan sandi Nusa Dua yang fokus pada penanganan bencana Gunung Agung.

Operasi Nusa Dua Penanganan Bencana Gunung Agung


DENPASAR, NusaBali
Setidaknya, pada Selasa (28/11) pagi kemarin ada 91 personel yang dikerahkan ke titik vital untuk membantu para pengungsi. Sementara, 59 personel lainnya standby di Mapolresta.

Kabag Ops Polresta Denpasar Kompol I Nyoman Gatra menerangkan, dalam rangkaian tugas membantu para pengungsi Gunung Agung, pihaknya turut serta sebagaimana himbauan dari Kapolda Bali, Irjen Pol Petrus Reinhard Golose untuk terlibat dalam proses evakuasi warga di radius alias zona bahaya dampak dari letusan Gunung Agung tersebut. Sehingga, setelah melakukan cek kesiapan selama beberapa hari belakangan ini, personel akhirnya dikerahkan ke lapangan pada Selasa (28/11) pagi. “Ya tujuannya untuk menjadi yang terdepan dalam menjaga keamanan dan juga mengevakuasi bersama warga yang belum mengungsi. Jadi, anggota darisini (Mapolresta) akan turun ke tengah permukiman dan menyisir perkampungan yang diduga masih ada satu atau dua orang warga yang belum mengungsi,” jelasnya, Selasa (28/11).

Polresta Denpasar melibatkan 150 personel untuk mengantisipasi bencana Gunung Agung ini. Hanya saja, personel tersebut dibagi menjadi dua kelompok. Nah, kelompok pertama langsung dikerahkan ke zona terdepan sebanyak  91 personel termasuk ketua Satgas. Sementara, 59 personel berada di Mapolresta untuk melakukan penanganan terhadap pengungsi jika memang terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, “Memang ini bagian dari antisipasi. Sehingga, kita melakukan pembagian tugas serta pemetaan agar semuanya bisa tercover dengan baik. Yang turun ke lokasi seputaran kawasan Gunung Agung diberangkatkan pagi ini (kemarin-Red),” jelas mantan Kapolsek KP3 Pelabuhan Benoa, Denpasar Selatan ini.

Diharapkannya, dengan dikerahkannya 91 personel Polresta Denpasar ini bisa mengatasi berbagai tindakan kriminal ataupun kejadian yang melanggar hukum saat para pengungsi meninggalkan tempat tinggal mereka, “Semua anggota kita yang ikut akan bergabung dengan berbagai tim yang sudah ada disana. Nanti, dari Pos tersebut akan dibagi lagi dengan membentuk kelompok-kelompok agar bisa melakukan patroli,” tungkasnya. *dar

Komentar