nusabali

Ditinggal di Mobil, Uang Rp 530 Juta Raib

  • www.nusabali.com-ditinggal-di-mobil-uang-rp-530-juta-raib

Apes dialami oleh seorang pria bernama Wiliam Koeswanto, 29. Ia kehilangan uang Rp 530 juta di dalam mobilnya saat berhenti di Laundry Maestro di Jalan Tukad Batanghari, Denpasar pada Kamis (13/11).

DENPASAR, NusaBali
Dugaan awal, pelaku yang diduga lebih dari satu orang ini sudah membuntuti korban. Informasi yang berhasil dihimpun, aksi pencurian ini terjadi saat korban yang mengendarai mobilnya dan berhenti didepan Laundry Maestro. Korban yang tidak menaruh curiga dengan musibah itu turun dari mobil tanpa mengunci pintu terlebih dahulu. Sementara tas yang berisi uang dengan pecahan dolar sebanyak 30.000 dolar Amerika, 13.000 dolar Singapura dengan total mencapai Rp 530.000.000 masih tergeletak diatas kursi depan mobilnya itu.

Nah, tak berselang lama, korban kemudian masuk kedalam mobilnya dan mendapati tas sudah raib. Korban yang kebingungan saat itu berusaha mencari, namun, tidak ditemukan. "Atas kejadian itu, korban langsung melapor ke Polresta Denpasar," jelas sumber di kepolisian, Jumat (24/11) siang kemarin.

Dalam laporan dengan LP-B/153/XI/2017/Bali/Resta/Sek Densel‎, korban mengaku tidak mengetahui secara pasti para pelaku beraksi. Pasalnya, ia hanya meninggalkan mobil dalam waktu yang singkat. Namun, sekembalinya ke mobil tersebut, tas sudah raib. Pada mobil, tidak ditemukan kerusakan, sehingga para pelaku diduga kuat mengambil uang dengan cara membuka pintu yang tidak terkuncu itu. "Kalau pengakuan korbannya, ia cuma sebentar saja meninggalkan mobilnya. Ya, nggak sampai 30 menitan. Pas balik, uangnya sudah raib," beber sumber yang meminta namanya tidak dikorankan ini.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Denpasar Kombes Hadi Purnomo membenarkan adanya pencurian tersebut. Menurut dia, anggotanya sudah bergerak pasca masuknya laporan dari korban untuk menggali keterangan sejumlah saksi dan rekaman kamera pengawas dilokasi kejadian. "Anggota sudah turun. Tim Inafis juga sudah olah TKP untuk mencari jejak para pelaku," katanya secara terpisah, Jumat siang.

Menurut dia, hasil pemeriksaan korban dan sejumlah saksi, terduga pelaku diduga lebih dari satu orang. Bahkan, diduga pelaku sudah membuntuti korbannya. Sehingga, saat korban lengah, para pelaku ini beraksi dan mengondol uang milik korban ini. "Untuk saat ini masih dalam penyelidikan. Anggota sudah disebar memburu pelaku. Muda-mudahan cepat terungkap," tungkas perwira melati tiga ini.*dar

Komentar