nusabali

Jalan Gang Pudak, Denut, Ambles Diterjang Banjir

  • www.nusabali.com-jalan-gang-pudak-denut-ambles-diterjang-banjir

Saat ini BWS Bali Penida sedang mengajukan dana ke pusat agar bisa segera melakukan perbaikan senderan jalan di Gang Pudak yang longsor/ambles.

DENPASAR, NusaBali
Hujan deras yang mengguyur Kota Denpasar pada 10 September 2025 lalu masih menyisakan dampak serius. Sebagian badan jalan di Jalan Cokroaminoto Gang Pudak, Lingkungan Sedana Mertha, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara (Denut), ambles akibat tergerus aliran air. Kondisi ini membuat warga khawatir akses jalan yang menjadi jalur alternatif dari Jalan Cokroaminoto menuju Jalan Ken Arok dan sebaliknya—terutama khusus sepeda motor—itu tidak bisa dilalui.

Pantauan di lokasi, Rabu (15/10), separuh badan jalan telah tergerus air hingga menyisakan rongga besar di bawah lapisan paving. Bagian permukaan jalan kini hanya ditopang oleh paving yang menggantung tanpa pondasi tanah di bawahnya. Untuk mencegah kecelakaan, warga bersama pihak kelurahan telah memasang pembatas dan tanda peringatan agar kendaraan tidak melintas di area rawan tersebut.

Salah seorang warga sekaligus pengendara yang rutin melintas di jalur itu, Adrian, mengaku kerusakan jalan sudah tampak sejak sebelum banjir. Namun, saat hujan lebat pada 10 September lalu, kondisi tersebut memburuk drastis.

“Awalnya cuma sedikit tergerus, tapi setelah banjir kemarin melebar sampai setengah badan jalan. Sekarang sudah sangat berbahaya kalau dilewati,” ujarnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Bagus Airawata, membenarkan bahwa senderan di Gang Pudak mengalami kerusakan. Menurutnya wilayah tersebut merupakan kewenangan Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida. 

Pihaknya kini tengah berkoordinasi dengan BWS melalui Bidang Sumber Daya Air (SDA) untuk langkah penanganan lanjutan. “Nika kewenangan BWS. Kami sedang koordinasikan penanganannya melalui bidang SDA,” kata Airawata. 

Satuan Kerja (Satker) Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air BWS Bali Penida Wayan Riyasa mengatakan terkait senderan sungai yang longsor, kewenangan ada di BWS. Pihaknya yang akan menangani senderan tersebut sampai tuntas. Saat ini, BWS tengah mengajukan dana ke pusat agar bisa segera melakukan perbaikan. 

“Kami sudah ajukan ke pusat, itu kami yang perbaiki. Kemungkinan dalam seminggu kami perbaiki, yang jelas tahun ini harus sudah selesai,” tandas Riyasa. 7 mis

Komentar