Polda Bali Kirim 8 Personel Sebagai Pasukan Garuda Bhayangkara Formed Police Unit (FPU) 7 MINUSCA

DENPASAR, NusaBali

Sebanyak delapan orang personel Polda Bali lolos seleksi Pasukan Garuda Bhayangkara Formed Police Unit (FPU) 7 MINUSCA untuk misi perdamaian PBB di Bangui, Republik Afrika Tengah. Mereka akan berangkat bersama 140 personel Polri terbaik lainnya, pada Jumat (10/10) untuk masa tugas selama satu tahun. 

Untuk penugasan ini Polda Bali sebenarnya mengirimkan 11 personel. Setelah melalui seleksi yang ketat terpilih delapan orang. Sebelas orang personel Polda Bali yang ikut seleksi ini dua di antaranya adalah Polwan, yakni Aipda Ni Kadek Santri Ningsih dan Briptu Luh Putu Dewi Framiyanti. Keduanya lolos seleksi dan siap diberangkatkan. 

Aipda Ni Kadek Santri Ningsih merupakan anggota Bid Propam Polda Bali. Dia mendapat jabatan sebagai Food and Beverages Staff Satgas FPU 7 MINUSCA. Sementara Briptu Luh Putu Dewi Framiyanti adalah anggota Ditlantas Polda Bali. Dia mendapat jabatan Liaison Officer Satgas FPU 7 MINUSCA. Sementara enam personel lainnya adalah Polki. Mereka terdiri dari lima orang anggota Brimob Polda Bali dan satu orang anggota Ditpamobvit Polda Bali. Mereka adalah Ipda I Putu Brahma Wira Pratama. Anggota Den Gegana Satbrimobda Bali ini mendapat jabatan Wakil Komandan Pleton Charlie Satgas FPU 7 MINUSCA. Lalu Ipda Kadek Adi Sugiarta, anggota Den Gegana Satbrimobda Bali yang dipercaya sebagai Komandan Regu 2 Pleton SWAT. Ipda I Komang Muliarta, personel Batalyon A Pelopor Satbrimobda Bali yang diberi tugas sebagai Komandan Regu 1 Pleton Charlie.

Berikutnya, Brigadir I Nengah Ariyasa, anggota Den Gegana Satbrimobda Bali mendapat jabatan Sniper Pleton SWAT Satgas FPU 7 MINUSCA, Brigadir Anak Agung Gde Mahardi Prana, anggota Ditpamobvit Polda Bali menjabat sebagai Driver Taktis Pleton Bravo Satgas FPU 7 MINUSCA, Bharaka I Kadek Hadi Prasetyo, personel Batalyon B Pelopor Satbrimobda Bali mendapat jabatan Driver Taktis Pleton SWAT Satgas FPU 7 MINUSCA.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy dikonfirmasi, Rabu (8/10) mengatakan ratusan personel pasukan perdamaian Polri itu kini menunggu jadwal keberangkatan saja, karena sudah dilepas langsung oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Kamis (25/9) lalu. Mereka akan menjalankan misi perdamaian selama setahun lamanya. 

Kombes Ariasandy menjelaskan delapan personel terpilih ini melalui proses seleksi yang sangat ketat sejak Februari 2025. Seleksinya meliputi uji kompetensi, kemampuan bahasa, fisik, psikologi, serta kemampuan taktis dan teknis Kepolisian. Setelah dinyatakan lulus, mereka menjalani Pre Deployment Training (PDT) selama hampir tujuh bulan untuk memastikan kesiapan penuh sebelum diberangkatkan dan diterjunkan ke wilayah Afrika Tengah.

"Keberhasilan kedelapan personel tersebut patut dijadikan contoh. Mereka menjadi kebanggaan Polda Bali serta bukti nyata profesionalisme, dedikasi dan memiliki kemampuan dalam mendukung perdamaian dunia," ungkap Kombes Ariasandy.  Dengan membawa semangat 'Bhakti Brata Dharma', para personel siap menjadi duta bangsa, menjaga stabilitas, serta mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional melalui misi kemanusiaan di bawah bendera PBB. "Semoga perjuangan mereka selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha kuasa," pungkasnya. 7 pol