nusabali

Koperasi KSS dan Pipiltin Cocoa Lahirkan Cokelat Raya Jembrana

  • www.nusabali.com-koperasi-kss-dan-pipiltin-cocoa-lahirkan-cokelat-raya-jembrana

NEGARA, NusaBali - Kolaborasi antara Koperasi Kakao Kerta Samaya Samaniya (KSS) Kabupaten Jembrana dengan Pipiltin Cocoa yang merupakan sebuah produsen cokelat bean to bar asli Indonesia, telah melahirkan sebuah produk coklat premium bernama Raya Jembrana.

Cokelat istimewa ini merupakan varian single origin atau asal tunggal yang murni berasal dari kebun-kebun kakao di Jembrana, Bali. Peluncuran Raya Jembrana dengan citarasa unik kakao khas Gumi Makepung ini dilaksanakan di Alun-alun Indonesia, Grand Indonesia, West Mall, Lantai 3, Jakarta, Kamis (2/10). Momen bersejarah bagi pertanian dan produk unggulan Jembrana ini sempat dihadiri Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi.

Produk Raya Jembrana lebih dari sekadar varian baru di lini cokelat lokal. Cokelat ini menjadi representasi nyata dari ketekunan, keberanian, dan semangat berkelanjutan para petani kakao Jembrana yang bernaung di bawah Koperasi KSS Jembrana.

Direktur Yayasan Kalimajari Agung Widiastuti yang turut serta dalam pengembangan kakao Jembrana, mengungkapkan bahwa kekuatan utama cokelat dari Jembrana hingga mampu menembus pasar mancanegara terletak pada dua hal esensial. Yakni praktik perkebunan yang organik dan proses fermentasi berkualitas tinggi.

"Biji kakao yang digunakan dalam Raya Jembrana merupakan hasil dari perkebunan organik dan proses fermentasi berkualitas tinggi. Namun di sisi lain, ada cerita perjuangan panjang para petani Jembrana. Mereka harus menghadapi berbagai tantangan seperti keraguan pasar dan kesulitan menjaga mutu yang konsisten," ujar Agung Widiastuti.


Menurut Agung Widiastuti, keberhasilan ini tak lepas dari dukungan penuh pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati I Made Kembang Hartawan dan Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna serta seluruh pemangku kepentingan di Jembrana. "Bapak Bupati dan Bapak Wakil sangat berkomitmen sekali bagaimana kakao Jembrana harus dikenal lebih luas lagi. 

Atas support dan dukungan itu, kakao Jembrana mendapatkan Cocoa of Excellence Silver Award 2023 dalam ajang bergengsi di Amsterdam, Belanda. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa kakao Indonesia, khususnya dari Jembrana, layak bersaing di kancah internasional," tegas Agung Widiastuti.

Secara terpisah, Bupati Kembang menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan kuat yang diberikan Pipiltin kepada Koperasi KSS. Ia menegaskan bahwa Raya Jembrana bukan hanya cokelat yang rasanya enak. Tetapi juga cokelat yang dinikmati dengan penuh kebanggaan, bahwa ada nama Jembrana ada diakui memiliki cita rasa yang unik dan layak diperjuangkan untuk menjadi single origin. 

"Atas nama Pemkab Jembrana, saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi menyukseskan kegiatan ini. Kepada Koperasi KSS, saya berpesan untuk selalu menjaga kepercayaan Pipiltin untuk kolaborasi yang lebih kuat dan berkelanjutan," ucap Bupati Kembang. 

Momen peluncuran Raya Jembrana juga dimeriahkan dengan pameran foto bertajuk Resilience karya Beawiharta, fotografer ternama dan mantan jurnalis Reuters. Melalui bidikan visualnya, Beawiharta mengangkat kisah ketahanan dan keberlanjutan yang menjadi inti di balik sebatang cokelat.

"Melalui Resilience saya ingin menunjukkan bahwa kakao bukan sekadar bahan pangan, melainkan kisah estafet antar generasi. Ini adalah tentang cinta pada tanah dan kebanggaan pada Indonesia," ucap Beawiharta. @ode

Komentar