nusabali

Refleksi 31 Tahun NusaBali: Relevansi dan Kolaborasi

  • www.nusabali.com-refleksi-31-tahun-nusabali-relevansi-dan-kolaborasi

DENPASAR, NusaBali - Harian Umum NusaBali berusia 31 tahun tepat pada, Jumat (3/10).

Untuk mempererat kekeluargaan di hari istimewa, seluruh manajemen dan karyawan NusaBali menggelar family gathering sekaligus tiup lilin dan pembagian doorprize di Big Garden Corner, kawasan Jalan Bypass Ngurah Rai, Kesiman, Denpasar.

Seremoni pada Jumat pagi kemarin berlangsung hangat dan penuh keakraban. Tak hanya sekadar perayaan formal, family gathering turut diisi dengan sejumlah permainan reflektif, baik refleksi untuk individu maupun refleksi kolektif dalam menggapai sebuah tujuan atau goal. Makin siang, tingkat permainan makin sulit. Peserta pun makin antusias.

Permainan diawali dengan lempar bola ke keranjang. Setiap peserta mendapat tiga kesempatan melempar bola yang merefleksikan fokus dan kesungguhan dalam memanfaatkan sebuah kesempatan. Sebab seringkali, kesempatan itu tidak datang terus-menerus. Pada permainan nyuwun (menjunjung) ember berisi air di atas kepala, keluarga besar NusaBali diajak untuk menjaga kepercayaan, layaknya air dalam air dalam ember jangan sampai tumpah. Ibarat kepercayaan yang jatuh, akan sulit untuk dikembalikan.

Pimpinan dan seluruh karyawan-karyawati tiup lilin HUT ke-31 NusaBali. -YUDA 

Permainan makin seru dengan berkelompok. Permainan menyusun puzzle menjadi gambar utuh menjadi bukti kekompakan karyawan. Ini memberikan pelajaran tentang kolaborasi lintas divisi yang membuat NusaBali mampu berdiri kokoh dan terus maju. Terakhir, permainan Uno Stacko atau menara balok merefleksikan ketelitian dan strategi dalam pengambilan keputusan. Sebab, setiap keputusan selalu memiliki risiko dan konsekuensi. 

Kuncinya adalah menjaga keseimbangan. Pemimpin Redaksi NusaBali, I Ketut Suardana menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh tim redaksi, sirkulasi, iklan, hingga distribusi yang telah berkontribusi menjaga semangat media ini selama lebih dari tiga dekade. “Sampai hari ini NusaBali berusia ke-31, kita masih bisa berkumpul dan beraktivitas seperti biasa. Mudah-mudahan melalui perayaan HUT ini, bertambah semangat lagi ke depannya untuk membangun NusaBali yang kita cintai bersama,” ujarnya.

Sementara Pemimpin Perusahaan, I Made Maha Dwija Santya menambahkan, usia 31 tahun bukan hanya sekedar angka, namun merupakan sebuah perjalanan panjang. NusaBali telah melalui berbagai dinamika industri, tantangan zaman, hingga era digitalisasi. 

Menghadapi perubahan ke depan, dia menekankan pentingnya menjaga relevansi. “Kita selama lebih dari tiga dekade berhasil tidak hanya bertahan, tapi kita juga relevan. Relevansi itu yang paling penting hari ini,” ucapnya. Maha Dwija melanjutkan, kebersamaan setiap tahunnya saat ulang tahun merupakan momentum untuk merayakan apa yang telah menjadi pencapaian bersama. Dirinya pun menyebut, karyawan adalah aset terbesar yang dimiliki NusaBali. “Teman-teman di sini yang masih bertahan adalah aset terbesar NusaBali. Tanpa kalian kita tidak akan bisa bertahan, berinovasi, dan bergerak maju seperti sekarang,” kata Maha Dwija.

Setelah permainan usai, keceriaan dilanjutkan dengan makan siang bersama dan tiup lilin ulang tahun ke-31. Para peserta pun tak sabar menunggu pembagian doorprize. Jumat siang, acara selesai, dan para peserta pulang dengan senyum sambil menenteng hadiah yang didapatkan. Selamat ulang tahun ke-31, NusaBali. Jaya selalu. Yang penting beritanya, Bli! 7 ind

Komentar