nusabali

Nyangkut di Sungai, Mayat Mrs X Gegerkan Warga

  • www.nusabali.com-nyangkut-di-sungai-mayat-mrs-x-gegerkan-warga

Warga Banjar Jasri Desa Belega Blahbatuh digegerkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan di aliran Bendungan Gunung Sari, Selasa (17/10) siang.

GIANYAR, NusaBali

Hingga saat ini polisi masih mendalami identitas mayat wanita tersebut dan penyebab kematiannya. Informasi yang dihimpun, mayat pertama kali ditemukan pencari kelapa I Wayan Tantra sekitar pukul 12.30 Wita. Saat itu posisi mayat nyangkut diantara tumpukan sampah aliran sungai di sebelah barat rumah Made Siti di BTN Multi Arsandi. Saksi Wayan Tantra pun bergegas naik ke tepian sungai langsung melapor Kelihan Banjar Jasri, Perbekel Belega hingga ke Polsek Blahbatuh.

Ditemui di lokasi penemuan mayat, Wayan Tantra mengaku setiap hari pergi ke sungai untuk mencari jatuhan buah kelapa di sepanjang aliran sungai ini. Namun baru Selasa kemarin, melihat langsung sosok mayat yang sudah membusuk tersebut. “Awalnya saya lihat bagian kaki, setelah didekati ternyata benar ada mayat. Karena takut, langsung saya lapor ke Polsek,” jelasnya. Ketika ditemukan, mayat tersebut hanya memakai bra berwarna coklat dan celana strait hitam selutut. Sementara wajahnya, tidak bisa dikenali. Terlebih, pada bagian wajah bola matanya telah hilang.

Sementara itu, proses evakuasi mayat tergolong sulit. Dari rumah Made Siti, posisi sungai cukup jauh dibawah. Sehingga tim evakuasi memilih membungkus mayat kemudian dihanyutkan ke hilir dekat bendungan. Sekitar 30 menit, mayat baru berhasil diangkat ke tepian. Dengan mobil PMI, mayat langsung dikirim ke bagian Forensik RSUP Sanglah.

Di sisi lain, proses evakuasi mayat korban menjadi tontonan warga. Bahkan anak-anak, remaja hingga lansia ikut penasaran dengan penemuan mayat itu. Beberapa diantaranya siap dengan kamera masing-masing saling balapan mengunggah temuan mayat tersebut ke media sosial. Salah satu warga, Nyoman Warsi mengaku sejak 3 hari sudah mencium amis dari aliran sungai. “Saya setiap hari nyusut tiying disini. Sering kali mencium bau amis,” jelasnya. Sepengetahuan Warsi, di aliran bendungan ini telah terjadi penemuan mayat hingga 3 kali. “Sebelum ini pernah dua kali ada mayat hanyut. Pertama anak-anak, kedua nenek-nenek,” jelasnya.

Kapolsek Blahbatuh, Kompol Abdus Salim ditemui dilokasi mengatakan sementara ini identitas Mrs X belum diketahui. “Identitas masih proses lidik, karena sebagian tubuhnya sudah membusuk. Apalagi bagian mata sudah gak ada,” jelasnya. Pihaknya pun kini masih menghimpun informasi terkait orang hilang di sekitar Blahbatuh. “Sementara di Desa Belega ini, menurut Perbekel belum ada laporan warganya yang hilang. Kalau diprediksi dari aliran sungai ini, mungkin dari wilayah Buruan. Yang jelas masih kami selidiki,” ujarnya. Dari kondisi mayat yang sudah membusuk dan kaku, diperkirakan mayat sudah nyangkut sekitar 2 hari lalu. “Tapi untuk memastikan kapan meninggalnya, biar Foresnik yang bicara. Bukan ranah kami,” jelasnya. *nvi

Komentar