Korem 163/Wira Satya Peduli Bencana, Danrem Turun Langsung Bagikan Ribuan Paket Sembako
DENPASAR, NusaBali - Korem 163/Wira Satya membagikan 1.192 paket sembako gratis untuk masyarakat terdampak banjir di Kota Denpasar. Kegiatan pembagian sembako itu dipimpin langsung oleh Danrem 163/Wira Satya, Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadisaputra, pada Senin (22/9).
Jenderal bintang satu di pundak ini keliling bawa sembako bersama prajuritnya ke beberapa titik di Denpasar menggunakan sepeda motor.
Danrem mengatakan, bakti sosial ini digelar dalam rangka HUT ke-80 TNI. Kegiatan ini juga melibatkan TNI AL dan TNI AU. Selain itu menggandeng pemerintah Kota Denpasar, instansi lain, dan komunitas peduli bencana lainnya. Dikatakannya, bakti sosial bagi sembako ini tidak hanya sekali ini saja.
"Musibah banjir yang terjadi pada 10 September kemarin mengalami dampak luar biasa bagi masyarakat Bali, khususnya di Kota Denpasar. Selama masa tanggap darurat pascabanjir, kami turun ke lapangan membersihkan material sampah dan sisa banjir lainnya baik di pemukiman warga maupun di sejumlah sungai," ungkap Danrem disela kegiatan pelepasan sembako kemarin pagi di Makorem 163/Wira Satya, Jalan PB Sudirman Denpasar.
Dengan selesainya situasi tanggap darurat, Korem 163/Wira Satya turut melakukan pemulihan kondisi masyarakat. Salah satunya adalah menggelar bakti sosial berupa bagi sembako ini. Sebagian penerima bantuan diundang langsung ke Makorem 163/Wira Satya, sementara sisanya didatangi dari rumah ke rumah oleh petugas Babinsa.
Bantuan sembako ini diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat yang terdampak banjir. Danrem mengajak para korban untuk tetap semangat dan segera bangkit.
"Kita pakai cara dari rumah ke rumah agar masyarakar tidak membuang waktu untuk datang ambil sembako di Makorem. Mereka tunggu di rumah saja, kami yang datangi rumahnya. Kalau disuruh datang ambil sendiri pasti ada yang tidak bisa hadir karena berbagai alasan," jelasnya.
Danrem juga mengajak seluruh masyarakat di Bali untuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi di sungai. Musibah banjir kemarin adalah salah satu bukti nyata dampak negatif dari sampah. "Mari kita berpikir bersama-sama untuk tidak membuang sampah di sungai. Pemerintah, TNI, dan masyarakat harus jalan bersama jaga lingkungan," ajaknya.7 pol
Komentar