nusabali

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Jembrana Diresmikan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo

Layani Program Makan Bergizi Gratis 3.492 Siswa di 11 Sekolah

  • www.nusabali.com-satuan-pelayanan-pemenuhan-gizi-sppg-polres-jembrana-diresmikan-kapolri-jenderal-pol-listyo-sigit-prabowo

SPPG yang sudah melewati tahap verifikasi ini mulai dibangun pada bulan Februari 2025 dengan pembiayaan dari Primer Koperasi Kepolisian (Primkopol)

NEGARA, NusaBali
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Jembrana, Selasa (17/6). Dapur SPPG yang berlokasi di Jalan Ngurah Rai, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan/Kabupaten Jembrana ini menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan melayani 3.492 siswa yang tersebar di 11 sekolah.  

Kehadiran Kapolri Jenderal Listyo Sigit bersama rombongan disambut para jajaran Forkopimda Jembrana, seperti Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan,  Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, dan lainnya. Kapolri yang datang menaiki helikopter tiba di Stadion Pecangakan, Kelurahan Dauhwaru, Jembrana pada pukul 11.00 Wita. Selanjutnya, rombongan menuju lokasi SPPG Polres Jembrana dan disambut pengalungan bunga' serta gamelan jegog. Dalam kesempatan tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit menegaskan bahwa SPPG ini menjadi bagian penting dari program ketahanan pangan Polri sekaligus dukungan nyata terhadap kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk memenuhi kebutuhan gizi generasi muda. 

"SPPG Jembrana ini dipersiapkan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis, sekaligus memperkuat ketahanan pangan dan keamanan pangan masyarakat," ujar Kapolri. SPPG Polres Jembrana ini dibangun di atas lahan seluas 587,5 meter persegi, dengan bangunan seluas 405 meter persegi. Pembangunan dilakukan secara mandiri melalui dana Primer Koperasi Kepolisian (Primkoppol) bekerja sama dengan Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Jembrana. Dapur ini mampu melayani hingga 3.500 porsi makanan bergizi per hari.

Sebanyak 47 relawan dari berbagai latar belakang telah direkrut dan dilatih secara intensif untuk mengelola dapur ini. Kapolri Jenderal Listyo Sigit juga menegaskan bahwa SPPG Polres Jembrana ini memberdayakan sumber daya lokal yang juga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Terkait dengan penyiapan tenaga relawan yang ada di SPPG ini saya cek tadi kebanyakan memberdayakan masyarakat lokal. Kemudian juga terkait dengan bahan baku, suplayer-nya, dan UMKM-nya juga dari lokal. Jadi ini tentunya yang kita inginkan sehingga kemudian tentunya menimbulkan multiplayer efek yang diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi Jembrana khususnya," ucap Kapolri. 

Secara umum, Kapolri Listyo Sigit mengungkap ada sekitar 110 sampai 118 Dapur SPPG yang disiapkan oleh Polri di tahun ini. Saat ini pun dinyatakan ada 12 dapur yang sudah operasional, sekitar 21 dapur yang sedang melaksanakan verifikasi, dan sekitar 60 dapur yang sedang dalam tahap pembangunan. Khusus di wilayah Polda Bali, ditargetkan ada 10 dapur yang dapat beroperasi pada tahun ini. 

"Kemarin saya juga sudah cek yang sudah beroperasi. Ke depan mungkin akan ada 10 (dapur SPPG Polri di wilayah Polda Bali). Namun kita akan melihat perkembangan. Tapi untuk tahun ini mungkin 10, tahun berikutnya kita akan tambah lagi," ujar Kapolri kelahiran Ambon, Maluku ini. 

Sementara Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati mengatakan, pembangunan SPPG ini merupakan bentuk komitmen dan kepedulian Polres Jembrana terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya generasi muda. Pihaknya juga berterima kasih kepada seluruh pihak, termasuk Pemkab Jembrana, TNI, dan semua elemen masyarakat yang sudah mendukung penuh terwujudnya Dapur SPPG Polres Jembrana ini.

AKBP Citra mengatakan SPPG yang berlokasi di Jalan Ngurah Rai, Kota Negara ini akan melayani 11 sekolah dengan jumlah penerima 3.400 sampai 3.500 siswa. Menurut dia, SPPG yang sudah melewati tahap verifikasi ini mulai dibangun pada bulan Februari 2025 dengan pembiayaan dari Primer Koperasi Kepolisian (Primkopol). Untuk diketahui, acara peresmian SPPG Polres Jembrana ini juga diisi dengan bakti kesehatan. Di antarnya ada layanan pemeriksan kesehatan gratis, penyerahan bantuan kursi roda, hingga edukasi gizi kepada warga. Kapolri mengakhiri kunjungan sekitar pukul 12.03 Wita dan bertolak ke Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Denpasar menggunakan helikopter.

Sebelumnya dalam kunjungannya di Bali, Senin (16/6), Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Bali yang berada di Jalan Plawa, Kota Denpasar. Kedatangan Kapolri yang didampingi langsung Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya dan pejabat tinggi Polri lainnya itu guna mengecek kesiapan dari dapur makanan untuk anak sekolah di Denpasar. 

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy mengatakan Kapolri ingin memastikan makanan yang disediakan di SPPG Polda Bali ini memenuhi standar gizi dari Badan Gizi Nasional. Mantan Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) ini mengatakan tidak ada evaluasi khusus dari Kapolri selain meminta harus benar-benar memastikan makanan yang didistribusikan memenuhi standar gizi.  

Program MBG ini merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan asupan gizi yang baik bagi pelajar guna meningkatkan kualitas SDM Indonesia di masa depan. 

Sebelum didistribusikan ke sekolah-sekolah, porsi makanan telah dilaksanakan food safety oleh Bid Dokes Polda Bali. “Pemeriksaan makanan yang dilakukan oleh  Bid Dokes Polda Bali bertujuan untuk memastikan kebersihan, keamanan, dan kualitas makanan yang akan dikonsumsi oleh anak-anak sekolah,” ujar Kombes Ariasandy. 7 ode

Komentar