Sweet Run-niversary Paletas Wey, Rayakan 10 Tahun dengan Lari di Pantai Kuta
Ice Cream
Paletas Wey
Pantai Kuta
Discovery Mall Bali
Sweet Run-niversary
Brasil
Lari
Komunitas
Sehat
MANGUPURA, NusaBali — Perayaan satu dekade Paletas Wey berlangsung semarak lewat gelaran Sweet Run-niversary yang digelar Sabtu (14/6/2025) pagi di Lapangan Basket Ocean Arena, Discovery Mall Bali, Kuta. Sekitar 300 peserta turut ambil bagian dalam kegiatan lari sejauh 5 kilometer.
Acara ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan 10 tahun berdirinya Paletas Wey, jenama es krim premium yang dikenal menggunakan 100 persen buah lokal alami tanpa pengawet maupun perasa buatan. Rangkaian perayaan telah digelar sejak Mei dan akan berlangsung hingga akhir Juni 2025.
Founder Paletas Wey, Liza Deubez, menjelaskan bahwa Sweet Run-niversary merupakan event publik pertama yang digelar pihaknya sejak berdiri tahun 2015. “Kami ingin mengumpulkan semua orang untuk mengucapkan terima kasih dan merayakan 10 tahun perjalanan kami. Sekaligus memperkenalkan lebih luas produk terbaru kami bertema Nusantara,” ujar Liza di sela-sela acara.
Kegiatan lari ini menempuh rute sepanjang kawasan Kuta dengan pemandangan pantai sebagai latar, yang menurut Liza menjadi simbol tempat lahirnya Paletas Wey. “Sensasi lari sambil menikmati keindahan pantai Bali ini kami rasa sejalan dengan semangat Paletas Wey yang menyegarkan dan alami,” imbuhnya.

Liza Deubez, founder Paletas Wey.
Rangkaian acara Sweet Run-niversary ini dimulai sejak pukul 04.00 WITA dan berakhir menjelang pukul 09.00 WITA Berbeda dari lomba lari kompetitif, Sweet Run-niversary mengusung konsep inklusif untuk semua kalangan usia. “Ada anak-anak, orang tua, bahkan nenek-nenek yang ikut lari. Kami ingin acara ini jadi ruang kebersamaan keluarga,” katanya.
Menariknya, Liza memberi bocoran bahwa tahun depan pihaknya berencana mengadakan lari maraton sejauh 10 dan 20 kilometer.
Liza juga menegaskan bahwa keunggulan Paletas Wey terletak pada kualitas bahan baku lokal dan komitmen terhadap gaya hidup sehat. “Produk kami tidak mengandung pengawet, pemanis buatan, atau bahan kimia lainnya. Bahkan aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan anak-anak,” ujar wanita ramah berdarah Brasil ini.
Paletas Wey memiliki dua jenis varian es krim, yakni berbasis susu dan berbahan dasar buah murni, yang dikembangkan dengan mempertimbangkan kebutuhan konsumen dengan alergi terhadap susu. Salah satu produk favorit adalah es krim semangka yang menggunakan 100 persen buah asli tanpa tambahan air.
Selain di Bali, saat ini produk Paletas Wey sudah tersedia di berbagai kota besar di Indonesia, di antaranya Jakarta, Yogyakarta, Medan, Surabaya, hingga Lombok. “Kami punya impian membawa es krim buatan Indonesia ini ke pasar luar negeri. Mudah-mudahan bisa terwujud tahun depan,” harap Liza.
Dengan mengusung slogan sehat, lokal, dan penuh warna, Paletas Wey menegaskan posisinya di tengah persaingan pasar es krim nasional. “Kalori dan kadar gulanya paling rendah, tapi tinggi protein. Kami yakin ini bisa jadi pilihan es krim sehat yang sesungguhnya,” pungkas Liza.
Komentar