Lovina Festival Kembali Digelar 4 Hari Penuh
Dispar Siapkan Deretan Atraksi Dongkrak Kunjungan Wisatawan
SINGARAJA, NusaBali - Dinas Pariwisata Buleleng kembali menggelar Lovina Festival (Lovfest) yang akan digelar pada 24-27 Juni 2025 ini.
Puluhan atraksi seni budaya tradisional dan modern juga telah disusun untuk mengisi event tahunan yang dipusatkan di Pantai Lovina ini.
Kepala Dispar Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara usai rapat persiapan, Rabu (11/6) kemarin mengatakan, tahun ini pelaksanaan Lovfest dirancang lebih panjang. Jika tahun-tahun sebelumnya hanya selama 3 hari. Penambahan waktu festival ini diharapkan dapat memberikan hiburan lebih lama kepada wisatawan yang sedang berwisata di Buleleng.
“Venuenya nanti ada titik juga yang jaraknya berdekatan. Titik pertama di Pantai Binaria Lovina Desa Kalibukbuk dan titik kedua di Pantai Tasik Madu wilayah Desa Kaliasem,” ucap Dody.
Sejumlah agenda atraksi budaya dan seni juga sudah disusun meramaikan festival. Diantaranya Tari Panyembrama massal saat pembukaan festival dengan melibatkan 500 orang penari. Pertunjukan special berupa fragmen tari cikal bakal Lovina juga sudah disiapkan tidak hanya sebagai tontonan, tetapi juga edukasi sejarah.
Di sesi kesenian tradisional juga akan diambilkan gong kebyar mebarung sebagai ikonik kesenian kebanggaan Buleleng, sampi gerumbungan dan penampilan tari Bali dari beberapa sanggar seni di Buleleng. Deretan band dan musik lokal hingga fashion show juga sudah masuk daftar pengisi acara.
“Kita juga akan gelar lomba perahu layar dan lomba memancing untuk menyemarakkan festival. Nanti pesertanya nelayan-nelayan kita di Buleleng, kami berkolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan,” imbuh dia.
Dody berharap Lovfest tahun ini dapat meningkatkan kunjungan wisata memasuki high season. Dispar Buleleng pun sudah mengawali promosi dengan menggandeng travel-travel agen yang ada untuk membuat paket-paket wisata dengan suguhan atraksi yang sudah disiapkan.
“Targetnya tidak hanya bisa meningkatkan jumlah kunjungan tetapi bisa menambah masa tinggal wisatawan, utamanya wisatawan mancanegara. Selama 4 hari penyelenggaraan kita pun berharap ada penambahan kunjungan di angka 15-30 ribu,” terang pejabat asal Desa Sepang, Kecamatan Busungbiu, Buleleng ini.7 k23
Komentar