8 OPD Belum Penuhi Target
Sebanyak 8 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Karangasem belum memenuhi target di triwulan III, berdasar evaluasi per 31 Agustus.
AMLAPURA, NusaBali
Kendalanya menyangkut teknis. Wakil Bupati Karangasem I Wayan Arta Dipa didampingi Sekda I Gede Adnya Muliadi yang memimpin rapat evaluasi di aula Kantor Bupati Karangasem, Jalan Ngurah Rai Amlapura, Senin (18/9), mengingatkan agar segera mengejar keterlambatan itu. Sebab, jika target di triwulan III belum tercapai, nantinya terakumulasi di triwulan IV.
Disebutkan, OPD yang telah tuntas pengerjaan kegiatan, hendaknya langsung melayangkan laporan secara online. Sehingga laporan segera terhimpun di Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah Karangasem.
Persoalan teknis yang terjadi sebagai penyebab belum tercapainya target triwulan III, di antaranya, rekening tidak sesuai, penempatan anggaran kas yang tidak sesuai, terjadi perubahan SK kegiatan. “Itu secara teknis, hendaknya cepat menyesuaikan, selesaikan di sisa waktu hingga akhir September 2017,” tandas Arta Dipa.
Delapan OPD yang menjadi sorotan dalam rapat tersebut adalah Bagian Administrasi Pemerintahan target 94,4 persen, tercapai 65,39 persen. Bagian Hukum dan HAM target 85,81 persen, tercapai 43,94 persen. Dinas Kesehatan target 85,06 persen, tercapai 46,42 persen. Sekretariat DPRD target 98,52 persen, tercapai 51,38 persen. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) target 92,98 persen, tercapai 67,15 persen. Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia target 84,33 persen, tercapai 67,37 persen. Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat target 83,24 persen, tercapai 68,02 persen. Dinas Perhubungan target 87,75 persen, tercapai 68,42 persen.
Kadis Kesehatan Karangasem I Gusti Bagus Putra Pertama, mengakui capaian targetnya masih rendah. Sebab, banyak pembangunan fisik dikerjakan di triwulan III, target tuntas di triwulan IV. Contohnya pembangunan gedung kantor Puskesmas Karangasem I, dan Puskesmas Pembantu Desa Selumbung, Kecamatan Manggis. “Kan pengerjaannya cukup lama, nanti di triwulan IV barulah capaiannya naik tajam,” ujarnya.
Kepala Puskesmas Manggis II Ni Nengah Murniati mengakui, pembangunan Puskesmas Pembantu Desa Selumbung, baru dimulai 13 September 2017, dan berakhir 15 Desember 2017. “Baru memulai pembongkaran bangunan untuk dibangun ulang,” kata Ni Nengah Murniati. *k16
Kendalanya menyangkut teknis. Wakil Bupati Karangasem I Wayan Arta Dipa didampingi Sekda I Gede Adnya Muliadi yang memimpin rapat evaluasi di aula Kantor Bupati Karangasem, Jalan Ngurah Rai Amlapura, Senin (18/9), mengingatkan agar segera mengejar keterlambatan itu. Sebab, jika target di triwulan III belum tercapai, nantinya terakumulasi di triwulan IV.
Disebutkan, OPD yang telah tuntas pengerjaan kegiatan, hendaknya langsung melayangkan laporan secara online. Sehingga laporan segera terhimpun di Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah Karangasem.
Persoalan teknis yang terjadi sebagai penyebab belum tercapainya target triwulan III, di antaranya, rekening tidak sesuai, penempatan anggaran kas yang tidak sesuai, terjadi perubahan SK kegiatan. “Itu secara teknis, hendaknya cepat menyesuaikan, selesaikan di sisa waktu hingga akhir September 2017,” tandas Arta Dipa.
Delapan OPD yang menjadi sorotan dalam rapat tersebut adalah Bagian Administrasi Pemerintahan target 94,4 persen, tercapai 65,39 persen. Bagian Hukum dan HAM target 85,81 persen, tercapai 43,94 persen. Dinas Kesehatan target 85,06 persen, tercapai 46,42 persen. Sekretariat DPRD target 98,52 persen, tercapai 51,38 persen. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) target 92,98 persen, tercapai 67,15 persen. Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia target 84,33 persen, tercapai 67,37 persen. Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat target 83,24 persen, tercapai 68,02 persen. Dinas Perhubungan target 87,75 persen, tercapai 68,42 persen.
Kadis Kesehatan Karangasem I Gusti Bagus Putra Pertama, mengakui capaian targetnya masih rendah. Sebab, banyak pembangunan fisik dikerjakan di triwulan III, target tuntas di triwulan IV. Contohnya pembangunan gedung kantor Puskesmas Karangasem I, dan Puskesmas Pembantu Desa Selumbung, Kecamatan Manggis. “Kan pengerjaannya cukup lama, nanti di triwulan IV barulah capaiannya naik tajam,” ujarnya.
Kepala Puskesmas Manggis II Ni Nengah Murniati mengakui, pembangunan Puskesmas Pembantu Desa Selumbung, baru dimulai 13 September 2017, dan berakhir 15 Desember 2017. “Baru memulai pembongkaran bangunan untuk dibangun ulang,” kata Ni Nengah Murniati. *k16
Komentar