Tahun 2025, Target Laba Perusda Rp 1,3 Miliar
TABANAN, NusaBali - Perusahaan Daerah Dharma Santika (PDDS) Tabanan tahun 2025 menargetkan laba Rp 1,3 miliar. Jumlah tersebut diperhitungkan setelah melakukan pengembangan sejumlah unit bisnis.
Jumlah target kunjungan yang bakal dikejar di tahun 2025 ini lebih besar dari tahun 2024. Tahun 2024 dari target keuntungan Rp 700 juta sudah bisa dicapai Rp 1,6 miliar.
Direktur Utama Perusahaan Daerah Dharma Santika (PPDS) Tabanan Kompyang Pasek Weda menegaskan pihaknya optimis untuk mengejar target Rp 1,3 miliar. Apalagi saat ini sudah dilakukan pengembangan bisnis di bidang pangan.
"Bidang pangan kita kembangkan bisnis babi. Sistemnya kita kasi bibit dan pakan ke perternak. Setelah siap potong kami beli dalam bentuk daging seharga Rp 3.500 per kilogram. Intinya kita terima jadi," bebernya, Rabu (26/4).
Sejauh ini untuk pengembangan bisnis mulai dari bibit babi tersebut lancar karena bekerjasama dengan sejumlah pihak. Saat ini total ada lima peternak yang diajak bekerjasama dalam pengembangan bisnis babi tersebut. "Mudah-mudahan ke depan banyak peternak yang ingin kerjasama. Tinggal siapkan kandang saja, bibit dan pakan kami kasi," tegasnya.
Dia berharap dengan pengembangan bisnis babi ini akan bisa mengejar dari target yang ditentukan. Apalagi saat ini juga khusus produk beras dan telur menjadi primadona dalam hal penjualan di PDDS. "Untuk beras sebulan kita bisa serap 200 ton beras, kemudian telur 5.000 - 6.000 telur per hari," beber Pasek Wedha.
Ditegaskan, untuk produk beras dan telur ini PDDS bekerjasama dalam hal pemasaran ke 43 hotel di Bali. Termasuk juga merambah toko modern dan sejumlah LPD dan koperasi yang ada di Bali. "Bisa dibilang beras dan telur masih menjadi produk unggulan kami dalam hal pemasaran," tegasnya.
Pasek Wedha juga menegaskan produk yang didapat ini seluruhnya terserap dari petani di Tabanan. Untuk beras mengambil di 15 penggilingan padi dan telur mengambil di tiga peternak wilayah Kecamatan Penebel. "Produk seluruhnya kami ambil dari petani di Tabanan. Sempat ambil telur di wilayah Kabupaten Bangli hanya saja kualitasnya tidak bagus," tandasnya.7des
Komentar