Venue Kasanga Fest 2025 Diterjang Angin ‘Ngelinus’
Tenda UMKM Roboh, Pedagang Rugi Jutaan
DENPASAR, NusaBali - Venue Kasanga Festival 2025 di Lapangan I Gusti Ngurah Made Agung (Puputan Badung), Denpasar diterjang hujan disertai angin ‘ngelinus’ alias kencang, Sabtu (22/3).
Akibatnya, tenda-tenda pedagang dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) roboh. Ditaksir kerugian mencapai jutaan rupiah.
Kejadian angin kencang terjadi sekitar pukul 13.00 Wita menimpa blok sisi timur tenda UMKM. Informasi yang dihimpun NusaBali di lapangan, akibat diterjang angin, barang-barang para pedagang pun berserakan dan beberapa perabotan juga pecah.
Khawatir dengan bencana tak terduga ini, pedagang mengemasi dagangan mereka sambil menunggu instruksi selanjutnya. Seorang pedagang bernama Bintang Aliani Almanda Simon mengaku, awalnya cuaca terlihat cerah. Namun, tiba-tiba datang mendung dari arah barat disertai angin kencang. Berselang 10 menit kemudian, tenda tiba-tiba roboh diterjang angin kencang. "Tiba-tiba angin kencang dan tenda roboh semuanya. Barang-barang dagangan tidak ada yang selamat, hancur semuanya. Dan saya pun tertimpa robohan tenda bambu di bahu," kata Bintang.
Dalam kejadian itu, dikabarkan ada balita usia 1 tahun mengalami luka. Dengan kejadian ini, ia mengaku mengalami kerugian mencapai belasan juta. Bintang mengambil dua stand dengan biaya sewa Rp 3,5 juta per stand. "Ada anak kecil yang terluka juga. Banyak juga barang dagangan yang tidak bisa diselamatkan dan berserakan. Perabotan pecah. Baru dapat jualan, karena kemarin juga hujan dan tadi memang cukup ramai. Tiba-tiba ada angin kencang dan semua lari," beber Bintang.
Sementara Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengaku cuaca ekstrem yang terjadi ini di luar kendali panitia. Kata Jaya Negara, nantinya akan ada evaluasi. "Yang pasti, adanya kejadian ini akan menjadi bahan evaluasi dan dikaji lagi untuk tahun-tahun mendatang," ujar Jaya Negara.mis
Komentar