Ayo Tunjukkan Jati Diri Indonesia !

Di masa pertentangan dan kesulitan akan membentuk jati diri sejati, saat tidak semuanya berjalan baik. Sekarang saatnya menunjukkan jati diri kita, Indonesia. Sebab, kemenangan membuka peluang lolos ke Piala Dunia 2026.

JAKARTA, NusaBali

Kapten timnas Indonesia Jay Idzes ingin timnya segera menatap laga lawan Bahrain, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (25/3) malam, pukul 21.45 WITA. Menurutnya, laga nanti jadi kesempatan emas tim Garuda menunjukkan jati dirinya dalam lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C.

Jay Idzes menegaskan, dirinya tak ingin timnya berlarut-larut dalam kesedihan, usai kalah 1-5 dari Australia, di Stadion Sepak Bola Sydney, Kamis lalu. Menurutnya, di masa pertentangan dan kesulitan akan membentuk jati diri sejati, saat tidak semuanya berjalan baik.

“Sekarang saatnya menunjukkan jati diri kita, Indonesia, " kata Idzes, di akun Instagram-nya, Jumat.

Jika diturunkan melawan Bahrain, Jay Idzes akan menjalani laga kedua melawan tim yang dijuluki Dilmun Warriors itu, usai laga pertama yang menyakitkan di Riffa, Oktober 2024. Saat itu, Indonesia yang hampir menang 2-1 kandas dengan gol kontroversial Bahrain pada menit ke-90+9 dan laga pun berakhir imbang 2-2.

“Karena itu, kemenangan melawan Bahrain menjadi sangat penting. Selain menebus kekecewaan di pertemuan pertama, kemenangan nanti juga tetap membuka peluang bagi Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026,” kata Jay Idzes.

Sementara itu, Thom Haye yang kecewa dengan kekalahan telak di Sydney, menegaskan timnya akan segera bangkit melawan Bahrain. Thom sangat kecewa, tetapi setiap kemunduran adalah persiapan untuk bangkit kembali.

“Selalu merupakan suatu kehormatan untuk mengenakan kostum ini," kata Thom, juga dalam unggahan resmi Instagram-nya.

Begitu juga Rafael Struick, kekalahan di Sydney dirasa timnya sangat berat. Namun, kata dia, perjalanan menuju Piala Dunia 2026 belum putus dan tetap berlanjut.

"Kekalahan yang berat kemarin, tetapi perjalanan terus berlanjut," kata striker Brisbane Roar itu, dalam unggahan Instagram resminya.

Sementara itu, Justin Hubner mengaku tak sabar kembali membela tim Garuda saat menghadapi Bahrain. Dia sangat bersemangat menantikan laga lawan Bahrain setelah dirinya absen karena skorsing akumulasi kartu kuning saat lawan Australia.

"Tidak sabar menunggu pertandingan berikutnya," kata Justin, yang 12 kali memperkuat timnas senior, juga di akun resmi Instagramnya.

Pemain 21 tahun itu berpeluang jadi starter saat Indonesia melawan Bahrain menyusul dua bek tengah Indonesia, Mees Hilgers dan Sandy Walsh, mengakhiri laga melawan Australia dengan keadaan cedera.

Cedera membuat Hilgers mengakhiri laga pada menit ke-60 untuk digantikan Sandy Walsh. Namun, enam menit kemudian, Sandy ditarik keluar dan digantikan Rizky Ridho, menyusul benturan Sandy dengan pemain belakang Australia.

Jika kembali jadi starter dan Indonesia memakai formasi tiga bek tengah, maka Justin berpeluang bermain dengan Jay Idzes dan Rizky Ridho. Formasi Ridho-Idzes-Justin di bek tengah ini terakhir kali main bersama saat tim Garuda mengalahkan Arab Saudi 2-0 di SUGBK pada November 2024.

Gelandang Eliano Reijnders juga mengobarkan semangat tempur skuad Garuda, dengan rasa optimistis. Dia meminta mereka terus berjuang. Selain itu Eliano juga mengucapkan rasa terima kasihnya pada fans yang sudah memberikan dukungan luar biasa di markas Australia.

Di laga lawan Timnas Australia, Eliano Reijders awalnya dicadangkan saja. Dia masuk di babak kedua menggantikan Rafael Struick. Penampilan Eliano bisa dibilang menjanjikan. Ia bisa beberapa kali mengancam pertahanan Australia.

Bahkan Eliano sempat menciptakan tembakan ke gawang yang sayangnya gagal berbuah gol karena kesigapan kiper Australia untuk menahan laju bola sebelum melewati garis gawang. Dari situ, banyak yang berharap pemain 23 tahun ini jadi starter di laga lawan Bahrain.

Kekalahan dari Australia membuat Indonesia turun ke posisi keempat dengan enam poin dari tujuh laga. Tim Garuda terpaut tiga poin dari Arab Saudi di posisi ketiga, lalu empat poin dengan Australia di posisi kedua, dan 13 poin dari Jepang di posisi pertama, yang telah memastikan diri ke Piala Dunia 2026.

Nantinya, dua tim teratas setiap grup di putaran ketiga akan lolos ke Piala Dunia 2026. Dua tim di bawahnya di peringkat tiga dan empat akan mengejar tiket tersisa di kualifikasi putaran keempat, dan dua tim terbawah akan gugur. ant