nusabali

Pembangunan Lanjutan Jogging Track Bhuana Patra Kena Efisiensi

  • www.nusabali.com-pembangunan-lanjutan-jogging-track-bhuana-patra-kena-efisiensi

SINGARAJA, NusaBali - Rencana Pemkab Buleleng untuk melanjutkan pembangunan penataan Lapangan Bhuana Patra, di tahun ini nampaknya masih abu-abu.

Sebab anggaran yang sedianya untuk pembangunan lanjutan tahap dua, terkena efisiensi di pemerintah pusat.

Penataan Lapangan Bhuana Patra Singaraja dimulai pada tahun 2024 lalu. Pada tahap pertama Pemkab Buleleng melalui APBD memperbaiki jogging track dengan memasang paving. Sedangkan penataan tahap dua yang direncanakan tahun ini, awalnya diusulkan menggunakan APBN melalui Dana Alokasi Umum (DAU). Hanya saja setelah terbit Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025, rencana penataan tahap 2 Lapangan Bhuana Patra, kena efisiensi anggaran.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Buleleng I Putu Adiptha Eka Putra, Jumat (22/2) kemarin mengatakan, penataan tahap dua ini memang diusulkan dari sumber dana DAU Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Proposal pun sudah dikirim dengan total anggaran Rp 1 miliar untuk melanjutkan pavingisasi jalur lari cepat dan sebagian taman.
 
“Karena ada efisiensi anggaran dari pusat, Pak Sekda sudah merancang 2 skenario lain, untuk mengupayakan penataan tahap dua bisa dilakukan tahun ini. Skenario pertama dengan mengubah sumber dana dari APBD dan pengajuan proposal ke pihak ketiga melalui CSR,” ucap Adiptha.

Opsi ini pun akan dikoordinasikan dengan Bupati-Wakil Bupati baru. Adiptha mengaku akan segera menghadap dan memaparkan rancangan penataan Lapangan Bhuana Patra ini untuk mendapat masukan dan arahan.

Rencana penataan Lapangan Bhuana Patra menurutnya tetap diupayakan dapat tuntas sesuai target yang dirancang. Hal ini melihat antusiasme masyarakat yang sangat tinggi memanfaatkan fasilitas pemerintah usai di tata sebagian.

“Antusiasme masyarakat memanfaatkan jogging track ini sangat tinggi di hari biasa maupun hari libur selalu ramai, nah hal ini kita payungi masyarakat termasuk siswa yang memanfaatkan lapangan untuk olahraga,” imbuh pejabat asal Kelurahan Banyuasri, Buleleng ini.

Sementara itu, Adiptha menjelaskan rencana penataan Lapangan Bhuana Patra akan dilakukan dalam tiga tahap. Pada tahap ketiga pemerintah masih memerlukan anggaran Rp 3-4 miliar untuk menuntaskan penataan keseluruhan. Seperti rancangan awal, Lapangan Bhuana Patra akan ditata sebagai pusat olahraga rekreasi di Buleleng. Selain sejumlah fasilitas olahraga seperti atletik, papan panjat tebing, juag akan dibangun zona steak board, catur dan mural. Kawasan itu juga akan dilengkapi dengan area bermain anak-anak, zona ramah lansia dan disabilitas, termasuk zona Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Seluruh penataan diperkirakan menelan anggaran Rp 5 miliar.7 k23

Komentar