Wisatawan Prancis Terperosok ke Jurang Amed Ditemukan Selamat
AMLAPURA, NusaBali - Wisatawan Prancis Da Ponte Almiro, 58, dilaporkan hilang Jumat (14/2) sekitar pukul 21.30 Wita.
Setelah dilakukan pencarian, yang bersangkutan ditemukan di jurang sedalam 12 meter dekat Pura Celuk Penabang Sari di perbukitan Banjar Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, Sabtu (15/2) pukul 10.30 Wita.
Informasi di lapangan, Da Ponte Almiro tinggal sementara di salah satu guest house di Banjar Lebah, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang bersama adik kandung Da Ponte Silvie, 53.
Da Ponte Silvie menerangkan, kakaknya pamitan hendak jalan-jalan ke perbukitan Banjar Amed, Desa Purwakerti, Jumat (14/2) pukul 14.00 Wita, seorang diri. Korban juga dilaporkan memiliki riwayat penyakit diabetes dan sesak napas.
Sebelum berangkat, Da Ponte Almiro berjanji kepada Da Ponte Silvie untuk makan malam bersama pukul 19.00 Wita. Setelah ditunggu-tunggu hingga pukul 18.00 Wita, tidak kunjung datang.
Maka pukul 19.30 Wita Da Ponte Silvie berusaha melakukan pencarian sendirian namun tidak membuahkan hasil. Selanjutnya dia memutuskan melapor ke Polsek Abang pukul 21.30 Wita.
Menerima laporan tersebut, petugas Polsek Abang dipimpin Kanit Reskrim Ipda I Gede Eka Sumardiana berkoordinasi dengan Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem pada pukul 22.00 Wita melakukan pencarian tahap I dipimpin Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana. Karena malam, medannya curam dan membahayakan, pencarian diakhiri pada Sabtu (15/2) pukul 00.30 Wita.
Pencarian dilanjutkan pada Sabtu (15/2) pukul 08.00 Wita. Berbekal informasi dari masyarakat yang sempat melihat korban berjalan kaki ke arah Pura Celuk Penabang Sari, akhirnya korban ditemukan terperosok ke jurang sedalam 12 meter pada pukul 10.30 Wita.
Evakuasi dilakukan dengan menggunakan tali lantaran medannya curam, di samping itu, tidak mungkin menggotong korban karena dalam kondisi lemas, fisik korban cukup besar dengan tinggi 180 cm.
Evakuasi dilakukan Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem dengan kekuatan 5 orang, Polsek Abang sebanyak 11 orang, UPTD Puskesmas Abang 2 sebanyak 3 orang, perangkat Desa Purwakerti sebanyak 2 orang, dan warga sebanyak 6 orang.
Da Ponte Almiro langsung diantar menggunakan ambulans ke Puskesmas Abang 2. Walau kondisi korban dalam keadaan lemas, tetapi tidak mengalami cedera, sehingga bisa diantar ke penginapannya.
“Korban terpeleset, lalu terperosok ke jurang sedalam 12 meter. Kondisinya lemas karena selama 18 jam tertahan di jurang tidak makan dan minum,” kata Ngurah Eka.
“Pencarian hari pertama mengalami kesulitan, karena medannya curam dan gelap. Pencarian lanjutan, berbekal informasi dari masyarakat akhirnya korban ditemukan,” ucap AKP Susiawan. 7 k16
Komentar