nusabali

Komisi I DPRD Badung Minta Atlas Super Club Ditutup Sementara

  • www.nusabali.com-komisi-i-dprd-badung-minta-atlas-super-club-ditutup-sementara

MANGUPURA, NusaBali.com - Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Badung I Gusti Lanang Umbara meminta segala aktivitas di Atlas Super Club yang menayangkan visualisasi Dewa Siwa dihentikan sementara sampai permasalahan dugaan penodaan agama Hindu ini terang benderang.

Hal ini disampaikan Lanang usai rapat dengar pendapat antara DPRD Badung dengan manajemen Atlas Beach Club di Puspem Badung, Jumat (7/2/2025). Pertemuan ini menyusul kontroversi penayangan simbol Dewa Siwa sebagai latar visual pertunjukan musik disc jockey (DJ) di kelab malam milik Atlas tersebut.

“Kami di Komisi I akan memberi rekomendasi kepada Pemkab Badung untuk menyetop sementara kegiatan di tempat kejadian penayangan gambar Dewa Siwa yang sangat kita sucikan, kita hormati di Bali,” ungkap Lanang.

Kata politisi asal Banjar Semanik, Desa Pelaga, Petang, Badung ini, penutupan aktivitas di Atlas Super Club ini harus dilakukan sepanjang polemik ini masih bergulir. “Khusus di kelab malam tempat kejadian tersebut, yang lainnya (di tempat itu) kan boleh beroperasi," sambung Lanang.

Lanang menyayangkan bahwa peristiwa kontroversial bersentimen agama ini bukan pertama kalinya dilakukan grup Atlas. Ia mengilas balik bahwa sebelum tempat hiburan malam ini pindah ke Bali, sempat ada tempat hiburan bernama Holywings di Jakarta.

“Sepengetahuan kami, manajemen (grup) Atlas ini sudah dua kali melakukan pelecehan agama,” tutur Lanang.

Holywings Jakarta dan Atlas berada di bawah satu induk yakni Holywings Group yang tahun 2022 silam ramai dengan kontroversi promo minuman beralkohol gratis bagi pengunjung bernama ‘Muhammad’ dan ‘Maria.’ Setelah memantik amarah masyarakat, Holywings Jakarta lantas berakhir ditutup Pemprov DKI kala itu.

Lanang menegaskan, masyarakat Bali adalah individu yang moderat dan toleran. Namun, begitu ‘batas’ didobrak dengan arogansi, kemudian ada gerakan dari umat Hindu yang menuntut penutupan Atlas, dewan disebut tidak akan ragu merekomendasikan hal yang sama ke Pemkab Badung.

“Jika rakyat menginginkan itu, kami akan lakukan,” tegas Lanang. *rat

Komentar