nusabali

Adu Jangkrik Bus vs Truk, Tiga Korban Luka-luka

  • www.nusabali.com-adu-jangkrik-bus-vs-truk-tiga-korban-luka-luka

NEGARA, NusaBali - Kecelakaan adu jangkrik melibatkan bus dan truk terjadi di Jalan Umum Denpasar – Gilimanuk, kilometer 73-74, Banjar Pesinggahan, Desa Medewi, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Senin (3/2) dini hari. Akibat kecelakaan ini, 3 orang mengalami luka-luka.

Dari informasi, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 01.30 Wita. Kecelakaan melibatkan Microbus Hyundai nopol B 7327 HS yang dikemudikan oleh Yatmin, 61, warga Grobogan, Jawa Tengah, dengan Light Truk Toyota nopol DK 8987 CM yang dikemudikan Khoirul Anam, 57, warga Banyuwangi, Jawa Timur.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Oktamawan Abrianto mengatakan, kecelakaan itu bermula dari kendaraan bus yang melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk. Memasuki TKP, jalan tikungan tajam ke kiri dengan melewati turunan dan situasi gelap tanpa ada lampu penerangan, bus tersebut bergerak terlalu ke kanan hingga masuk ke jalur berlawanan. 

Pada saat yang bersamaan, truk yang bergerak dari arah Gilimanuk berada di jalurnya sehingga tabrakan adu jangkrik pun tidak terhindarkan. Meski tidak ada korban jiwa, 3 orang mengalami luka dalam kecelakaan ini. “Yang luka itu adalah kedua sopir dan seorang penumpang bus,” ucap AKP Oktamawan.

Pengemudi bus, Yatmin, mengalami memar di dada, luka pada telapak kaki kanan, dan bengkak pada paha kanan. Salah satu penumpang bus bernama Ahmad Fathan, 47, mengalami luka pada hidung, bibir, kedua pelipis, dan robek pada dahi. Sementara pengemudi truk, Khoirul Anam, mengalami pusing dan luka di tangan kanan. 

“Ketiga korban dalam kondisi sadar dan sudah mendapatkan perawatan medis. Semua luka ringan,” kata AKP Oktamawan.

Selain tiga korban luka, kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan ini mengalami kerusakan cukup parah. Bagian depan kanan bus hancur. Sementara truk juga mengalami kerusakan pada bagian samping kanan. 

AKP Oktamawan menyatakan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kecelakan itu. Namun dari pemeriksaan sementara ini, kecelakan itu diduga terjadi karena kurang hati-hatinya pengemudi bus. 

“Pengemudi bus diduga kurang fokus sehingga masuk jalur berlawanan. Jadi kami ingatkan kepada pengguna jalan agar selalu patuhi aturan lalu lintas. Pastikan diri fit dan selalu fokus saat berkendara,” kata AKP Oktamawan. 7 ode

Komentar