Diterpa Hujan-Angin, Dua Atlet Layar Bali Semangat Latihan
JAKARTA, NusaBali - Atlet layar Bali di kelas optimist, Ni Putu Anindya Maheswari (Nindya) dan Kadek Devan Natha (Devan) terus mempersiapkan diri mengikuti Kejuaraan Langkawi Internasional Regatta, Malaysia, 12-17 Februari 2025. Bahkan, mereka tetap semangat latihan meski cuaca tidak mendukung.
"Hari ini, kami latihan full dari pagi sampai sore hari di Pantai Sanur. Tadi, siang sempat terjadi hujan angin yang lumayan besar. Namun, latihan tetap dilanjutkan," ujar pelatih dan juga ayah dari Nindya, Gede Subagiasa, Sabtu (1/2).
Subagiasa mengatakan, hujan terjadi sekitar satu jam. Lalu berhembus angin yang sangat kuat sekitar 15 menit. Kejadian itu, saat mereka sedang istirahat dan berada di daratan sehingga tidak ada insiden. Oleh karena itu, mereka melanjutkan kembali latihan setelah selesai kejadian tersebut.
Menurut Subagiasa, kejadian itu bukan baru pertama kali. Sebelumnya, mereka juga pernah menemui kondisi seperti itu, termasuk saat di laut. Bila di laut, dia menyarankan agar anak-anak tidak banyak bergerak atau mengendurkan layar.
Jika dekat daratan, mereka diinstruksikan segera menepi dan berkumpul. Sebagai pelatih, Subagiasa harus memperhatikan posisi anak didiknya ketika berada di lautan. Memang agak sulit memantau bila mereka berada di tempat berjauhan, tetapi dia bisa melakukannya.
"Pernah awal-awal latihan, kami menghadapi kondisi seperti itu. Anak-anak sempat pula merasa khawatir. Saya anjurkan mereka untuk diam. Saya juga harus fokus melihat mereka, karena posisinya berjauhan. Namun, kala itu berjalan lancar dan tidak ada insiden," papar Subagiasa.
Dengan pengalaman tersebut, semakin membuat anak didik Subagiasa tidak khawatir lagi. Mereka juga sudah mengetahui bila cuaca mendung dan awan sudah mulai gelap, mereka harus segera kembali ke daratan dan berkumpul ke tempat aman.
Terlebih kejuaraan di Langkawi sudah semakin dekat. Nindya dan Devan bakal bersaing dengan atlet dari berbagai negara. Antara lain, dari Singapura, Australia, Jepang dan tuan rumah Malaysia.
Di Langkawi nanti, Nindya ditargetkan masuk 10 besar mengingat tahun 2024 lalu, pesertanya cukup banyak yakni mencapai 80 orang. Sementara Devan ditargetkan untuk mencari pengalaman dulu, karena dia baru pertama kali bertanding. Subagiasa berharap, saat pertandingan angin di Langkawi bisa berhembus kencang atau sekitar 10-15 knot agar perahu yang digunakan anak didiknya melaju cepat. k22
Komentar