Panahan Raih Emas Ketiga

KUALALUMPUR, NusaBali

Kali ini melalui Diananda Choirunnisa yang menjuarai perlombaan panahan nomor recurve putri di National Sports Complex, Kuala Lumpur, Minggu (20/8).  

Pada partai final, Diananda menngalahkan pepanah, Filipina, Nicole Marie Tagle, 6-4. Emas pun masuk genggaman pepanah putri Indonesia tersebut. 

Pada babak kualifikasi nomor recurve putri, Diananda Choirunnisa, meneempati posisi pertama dengan skor 650. Dia mengungguli pepanah Filipina, Nicole Marie Tagle (Filipina) dan Thi Phuong Nguyen dari Filipina, yang masing-masing mendapat skor 643 dan 642.

Diananda mengaku tak menyangka meraih medali emas. Bahkan ia mengaku sempat deg-degan dan gemetaran saat hampir memastikan medali emas masuk genggaman.   

"Kuncinya tentu saya hanya berusaha tetap yakin saya bisa menang. Tadi sempat deg-degan, apalagi ketika dia malah menembak dan hanya dapat poin enam. Saya malah semakin gemetaran karena jadi malah takut meleset dan akhirnya kalah," kata Diananda Chorunnisa.

Sementara Indonesia juga meraih medali perak, masing-masing dari cabang polo air dan wushu. Sedangkan renang indah kembali menyumbangkan medali perunggu, melalui pasangan Anisa Feritrianti dan Claudia Megawati. 

Ketua Umum PB PRSI, Anindya Bakrie, mengaku tetap puas meski timnas polo air putra hanya meraih medali perak. Timnas polo air putra hanya kalah selisih gol dari Singapura yang meraih medali emas. Selain itu, tim polo putra mencetak rekor tak pernah kalah. 

"Alhamdulillah dapat perak. Perjuangan tim putra luar biasa patut di apresiasi karena membuat rekor tidak pernah kalah dalam turnamen, dengan menahan tim Singapura 4-4," ujar Anindya dalam rilis, Minggu (20/8).

Sedangkan atlet wushu putra Bobbie Valentinus Gunawan menambah perolehan medali perak untuk nomor Taichi.  Namun harus mengakui keunggulan atlet Malaysia yang merebut emas dan mengungguli atlet Singapura yang harus puas dengan perunggu.

"Ini hasil yang cukup menggembirakan bagi kami dengan tambahan perak setelah sebelumnya kami kebagian perunggu," kata tim manajer wushu Herman Wijaya.

Cabang wushu baru melangsungkan pertandingan pertama dan masih menyisakan dua hari pertandingan lagi. Indonesia membidik emas lewat atlet kawakan putri Lindswell dan Achmad Hulaei. *