nusabali

Wijaya Tak Bisa Mengelak

  • www.nusabali.com-wijaya-tak-bisa-mengelak

Kandidat Cawabup yang digadang-gadang bertandem dengan Wijaya, I Ketut Mandia mengaku tidak terburu-buru memutuskan maju di Pilkada Klungkung.

Jika Ditugaskan Golkar Maju di Pilkada Klungkung 2018


DENPASAR, NusaBali
Wakil Ketua Pemenangan Pemilu DPD I Golkar Bali Wilayah Klungkung, I Made Wijaya yang digadang-gadang maju di Pilkada Klungkung 2018 menyatakan tidak bisa mengelak kalau partai menugaskan maju. Wijaya yang pengusaha muda asal Desa Suana, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung (disebut Nusa Gede) ini, menerapkan jurus politik air mengalir.  

Wijaya mengaku bukan tipe orang berambisi. Kalaupun nanti harus maju melalui penugasan Partai Golkar di Pilkada Klungkung dirinya akan tampil. “Saya bukan orang ambisi. Kalau saya ditugaskan saya tidak bisa mengelak. Karena saya kader partai taat dengan penugasan dan perintah partai,” ujar Wijaya di Denpasar, Senin (14/8) kemarin. Mantan anggota DPRD Klungkung ini selama ini sudah mengabdi untuk masyarakat Klungkung melalui berbagai usaha yang dibangun, dengan motivasi memajukan Klungkung.

Mulai pendidikan pariwisata dan sekolah pesiar yang banyak menampung putra-putri dari Kabupaten Klungkung, usaha hotel, perjalanan wisata dan lainnya. “Sebenarnya ini sudah berbuat untuk krama dan anak-anak muda di Klungkung. Tanpa menjadi pejabat eksekutif dan legislatif kita sudah berusaha berbuat untuk tanah kelahiran. Ini adalah kontribusi kita untuk krama kita di Klungkung supaya lebih maju, bisa bersaing dengan kabupaten lain,” tegas Wijaya.

Wijaya sendiri mengatakan untuk proses rekomendasi calon di Pilkada Klungkung semuanya diserahkan kepada induk partai dalam hal ini DPD I dan DPP Partai Golkar. “Saya serahkan sepenuhnya kepada DPD I Golkar Bali dan DPP Partai Golkar. Kalau pribadi, siapapun nanti muncul di partai tentu harus kita dukung supaya bisa membawa Klungkung kepada arah pembangunan yang lebih baik,” tegas Wijaya. Deretan nama kandidat Cawabup Wijaya untuk ditarungkan menantang incumbent I Nyoman Suwirta yang akan diusung oleh Partai Gerindra sudah bermunculan. Golkar disebut-sebut siapkan simulasi Cabup-Cawabup.

Deretan nama-nama besar di elite partai yang berpeluang jadi mitra koalisi Golkar. Mereka adalah unsur non kader, yakni I Gede Artison Andarawata Ketua DPC Demokrat Klungkung yang kini anggota DPRD Klungkung, I Wayan Suyasa politisi Ketua DPC Partai Hanura Klungkung, I Wayan Mastra yang tak lain Ketua DPK PKPI Klungkung, Anak Agung Anom Ketua DPC PDIP Klungkung, I Wayan Buda Parwata yang saat ini menjabat Ketua Fraksi Hanura DPRD Klungkung, I Ketut Mandia politisi asal Desa Pikat Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung yang kini anggota Fraksi PDIP DPRD Bali dan Tjokorda Ngurah Bagus Oka tokoh Puri Klungkung yang sebelumnya pernah diusung Partai Golkar di Pilkada Klungkung 2013.

“Itu semua dari unsur non kader. Mereka para elite partai yang semua dari Klungkung daratan. Termasuk Dek Ulik (Ni Made Suastini),” ujar sumber NusaBali. Sementara salah satu kandidat Cawabup yang digadang-gadang bertandem dengan Wijaya, I Ketut Mandia secara terpisah mengatakan dirinya tidak terburu-buru memutuskan maju di Pilkada Klungkung.

“Saya tidak terburu-buru menanggapi wacana yang berkembang di bawah, apalagi putuskan maju. Karena ada mekanisme di PDIP. Sebagai kader tentu saya mengikuti mekanisme,” tegas Mandia. Anggota Komisi IV DPRD Bali ini juga menegaskan dirinya siap memenangkan siapapun nanti akan diusung partai di Pilkada Klungkung. “Saya juga mau menyelesaikan tugas-tugas sebagai anggota DPRD Bali, guna memperjuangkan aspirasi rakyat di Klungkung. Kalau nanti partai menetapkan calon tentu sebagai kader saya siap all out memenangkan paket yang diusung partai,” pungkas Mandia. *nat

Komentar