nusabali

OSO Hadiri Pengukuhan Pengurus Hanura Se Bali

  • www.nusabali.com-oso-hadiri-pengukuhan-pengurus-hanura-se-bali

Ketua Umum DPP Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) turun langsung dalam acara Pengukuhan DPD, DPC, PAC dan Pelantikan Pengurus Ranting Partai Hanura se-Bali.

Tjok Agung-Dek Ulik Duduk Berdampingan


SEMARAPURA, NusaBali
Kegiatan ini dipusatkan di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Klungkung, pada Minggu (6/8) pagi. Dalam kesempatan itu turut hadir Wakil Ketua Umum DPP Hanura Gede Pasek Suardika, Ketua Pembinaan Wilayah Bali, NTB, NTT DPP Hanura I Kadek ‘Lolak’ Arimbawa, Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Bali Wayan Sudarta, dan ribuan kader Hanura se-Bali.

Bahkan hadir pula sejumlah pentolan dari lintas partai politik (Parpol). Termasuk Bupati Klungkung hadir Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, dan jajaran di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Klungkung. Pantauan NusaBali, meskipun beda Parpol nampak mereka saling berbaur satu sama lain.

Di antaranya Tjokorda Gede Agung kader PDIP yang digadang-gadang maju dalam Pilkada Klungkung duduk bersebelahan dengan Ni Made Suastini penyanyi lagu Pop Bali yang beken disapa Dek Ulik. Istri dari Kadek Lolak Arimbawa juga kader Hanura ini juga berpeluang diusung oleh Hanura.

Menurut Oesman Sapta Odang alias OSO, ini pertama kalinya dia hadir di Pelantikan Ranting. Sehingga ini adalah kebangkitan Partai Hanura melalui Bali. Mengenai persoalan politik, terutama di Bali pihaknya menegaskan Hanura bersama dengan semua parpol. “Hanura tidak ada memusuhi parpol lainnya,” katanya. OSO juga mengingatkan kepada kadernya supaya tidak membawa-bawa isu SARA. Karena Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 1945, adalah harga mati. Saat itu OSO juga memanggil Dek Ulik untuk berdiri serta menyebut keinginan Dek Ulik maju ke Pilkada. Hanya saja hal itu akan tetap berproses.

Dikonfirmasi terpisah Ketua DPD Hanura Bali, Wayan Sudarta mengatakan untuk persiapan Pilgub dan Pilkada 2018 mendatang. Pihaknya meminta seluruh jajaran bekerja keras hingga ke tingkat bawah. Bahkan Sudarta mengibaratkan Partai Hanura bagaikan pohon perindang yang bisa melindungi semua elemen.

Sementara Tjokorda Agung saat ditanya mengenai tempat duduknya bersebelahan dengaan Dek Ulik tidak tahu menahu tentang posisi duduknya tersebut. Karena itu disusun oleh panitia. Sedangkan proses penjaringan dan penyaringan di PDIP pihaknya menunggu keputusan partai. “Kalau sudah ada keputusan resmi saya siap,” katanya. *wa

Komentar