nusabali

Resmikan Museum, Jokowi Gandeng Erat Tangan Gunarsa

  • www.nusabali.com-resmikan-museum-jokowi-gandeng-erat-tangan-gunarsa

Presiden Jokowi meresmikan Museum Kontemporer Indonesia milik Nyoman Gunarsa, di Banjar Banda, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Jumat (4/8) sore.

SEMARAPURA, NusaBali
Dalam acara tersebut, tampak momen menarik dimana Presiden Jokowi memegang erat tangan Gunarsa yang sedang dalam pemulihan akibat sakit stroke yang dideritanya.

Pantauan NusaBali, Presiden Jokowi tiba di Museum Kontemporer Indonesia milik Gunarsa sekitar pukul 15.00 Wita. Begitu tiba di lobi, Jokowi langsung disuguhkan Tari Rejang Rentang. Ketika itu, Jokowi juga didampingi Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Senator DPD RI Dapil Bali Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS, dan Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Panglingsir Puri Agung Klungkung Ida Dalem Semaraputra dan undangan terkait lainnya. 

Setelah mengobrol dengan para undangan beberapa menit. Jokowi langsung diajak Museum Seni Lukis Klasik Bali yang juga dirintis oleh Sang Maestro Nyoman Gunarsa. Setelah itu, Presiden diajak melewati pintu gerbang Asta Brata (8 sifat kepemimpinan) menuju museum kontemporer. Makna filosofi 8 jalan itu untuk memimpin Indonesia menuju Indonesia sukses.

Setelah melewati gerbang Asta Brata, Jokowi memasuki panggung terbuka. Nampak Nyoman Gunarsa berjalan kurang stabil karena sakit stroke yang dideritanya, sehingga ketika turun tangga Jokowi memegang erat tangan maestro seni lukis berusia 73 tahun tersebut.

Begitu tiba di panggung terbuka Jokowi sudah disambut oleh para undangan lainnya yang notabene para petinggi di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tingkat Provinsi maupun Kabupaten, serta kalangan seniman.

Saat itu juga Jokowi langsung meresmikan Museum Seni Lukis Kontemporer Indonesia dengan membubuhkan sebuah tanda tangan di atas prasasti.  

Setelah peresmian Jokowi langsung melihat aneka karya lukisan kontemporer tersebut yang berjumlah 400 lukisan lebih. Lukisan itu sudah dikumpulkan oleh Gunarsa sejak 1960 silam dari kalangan para seniman ternama di Indonesia. Diantaranya karya lukisan Fajar Sidik, Hidayat, Trubus, dan Bagong.

Saking kagumnya akan karya seni tersebut Jokowi menghabiskan waktu sekitar 30 menit di dalam museum. Menariknya, Gunarsa juga sudah memajang sebuah karya lukisan yang menggambarkan Jokowi tengah minum jamu. “Saya heran pak Nyoman tahu saya suka minum jamu, ini (museum-red) penting untuk jagat budaya bangsa siapaun datang ke Bali, seni adalah roh kehidupan masyarakat Bali,” kata Jokowi.

Setelah selesai meresmikan Museum Seni Lukis Kontemporer milik Gunarsa, Jokowi didampingi Ibu Negera Iriana Jokowi, dari dalam mobil mengelilingi Kota Semarapura, untuk melihat tugu Monumen Puputan Klungkung dan peninggalan Kerajaan Klungkung, Kertha Gosa. Hal itu atas permintaan dari Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, agar mengetahui kondisi Klungkung.

Dalam perjalanan Jokowi juga disambut sebanyak 10.000 ribu siswa dari tingkat SD, SMP dan SMA/SMK di Kabupaten. Begitu melihat Jokowi melintas di dalam mobil, para siswa langsung teriak histeris dan ingin bisa lebih dekat lagi dengan Preseden. Ternyata Jokowi juga memberikan perhatian kepada mereka, dengan turun langsung ke jalan raya dan membagikan sejumlah buku tulis.

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta merasa bahagia dan senang dengan kehadiran Presiden Jokowi ke Kabupaten Klungkung. “Ini adalah kunjungan pertama beliau ke Kabupaten Klungkung,” ujar Suwirta. Kesempatan ini pun dimanfaatkan orang nomor satu di Klungkung ini untuk bercerita sekilas tentang kondisi Kabupaten Klungkung. “Kehadiran beliau merupakan motivasi bagi kita untuk lebih giat membangun,” kata Suwirta didampingi Wabup Kasta. *wa

Komentar