Embat Tas Pemilik Artshop
saat korban sibuk membungkus barang kerajinan tersebut, tiba-tiba pria itu hilang misterius.
Pria Kekar Bermasker Pura-pura Belanja
GIANYAR, NusaBali
Nasib sial dialami Apriyanti,46, pemilik artshop D'Zone di Banjar Sapat, Desa/Kecamatan Tegallalang, Gianyar. Ia kehilangan sebuah tas berisi uang Rp 10 juta beserta surat-surat penting lainnya, Kamis (13/7) sore. Pelaku diduga seseorang yang sebelumnya sempat berpura-pura berbelanja.
Informasi di TKP, sekitar pukul 15.30 Wita, seperti biasa Apriyanti menjaga artshopnya bersama dua karyawati. Pada saat itu, datang seorang pria berbadan agak kekar yang tak dikenal hendak membeli sesuatu. Layaknya pembeli, pria mengenakan masker pada wajahnya ini memilah-milah barang kerajinan yang dijual korban. Beberapa mainan anak-anak pun ia bawa ke meja kasir berlagak mau membayar. Namun saat korban sibuk membungkus barang kerajinan tersebut, tiba-tiba pria itu hilang misterius.
Korban Apriyanti pun berusaha mengecek ke depan arthhop, namun orang tersebut tidak ada. Sepeninggal pembeli misterius itu, korban langsung teringat dengan tasnya. Betapa kaget, ternyata tas yang disimpan di bawah meja, sudah lenyap.
Tas itu berisi uang tunai Rp 10 juta, sebuah HP Samsung, STNK Mobil Zenia DK 1612 QJ, surat-surat penting termasuk buku tabungan. Kerugian ditaksir sekitar Rp 11 juta.
Korban yang tinggal di Jalan Pulau Moyo, Gang Mawar, No 37, Pedungan, Denpasar Selatan ini melapor ke Mapolsek Tegallalang.
Kapolsek Tegallalang, AKP Nyoman Merta Kariana dikonfirmasi, Jumat (14/7), membenarkan tindak pidana dugaan pencurian tersebut. "Sudah kami tangani, pelaku sampai saat ini masih lidik," jelasnya. Adapun ciri-ciri pelaku sesuai petunjuk korban, yakni memiliki badan gempal, pakai jaket warna cream dan pakai masker. *nvi
GIANYAR, NusaBali
Nasib sial dialami Apriyanti,46, pemilik artshop D'Zone di Banjar Sapat, Desa/Kecamatan Tegallalang, Gianyar. Ia kehilangan sebuah tas berisi uang Rp 10 juta beserta surat-surat penting lainnya, Kamis (13/7) sore. Pelaku diduga seseorang yang sebelumnya sempat berpura-pura berbelanja.
Informasi di TKP, sekitar pukul 15.30 Wita, seperti biasa Apriyanti menjaga artshopnya bersama dua karyawati. Pada saat itu, datang seorang pria berbadan agak kekar yang tak dikenal hendak membeli sesuatu. Layaknya pembeli, pria mengenakan masker pada wajahnya ini memilah-milah barang kerajinan yang dijual korban. Beberapa mainan anak-anak pun ia bawa ke meja kasir berlagak mau membayar. Namun saat korban sibuk membungkus barang kerajinan tersebut, tiba-tiba pria itu hilang misterius.
Korban Apriyanti pun berusaha mengecek ke depan arthhop, namun orang tersebut tidak ada. Sepeninggal pembeli misterius itu, korban langsung teringat dengan tasnya. Betapa kaget, ternyata tas yang disimpan di bawah meja, sudah lenyap.
Tas itu berisi uang tunai Rp 10 juta, sebuah HP Samsung, STNK Mobil Zenia DK 1612 QJ, surat-surat penting termasuk buku tabungan. Kerugian ditaksir sekitar Rp 11 juta.
Korban yang tinggal di Jalan Pulau Moyo, Gang Mawar, No 37, Pedungan, Denpasar Selatan ini melapor ke Mapolsek Tegallalang.
Kapolsek Tegallalang, AKP Nyoman Merta Kariana dikonfirmasi, Jumat (14/7), membenarkan tindak pidana dugaan pencurian tersebut. "Sudah kami tangani, pelaku sampai saat ini masih lidik," jelasnya. Adapun ciri-ciri pelaku sesuai petunjuk korban, yakni memiliki badan gempal, pakai jaket warna cream dan pakai masker. *nvi
Komentar