Empat Negara Ikuti Kabaddi Sport Tourism
MANGUPURA, NusaBali - Sebanyak empat negara dipastikan ambil bagian dalam KONI Badung Sport Tourism cabang olahraga Kabaddi, di Gedung Lotring, Kuta, 25-29 Mei mendatang. Yakni, Malaysia dengan jumlah atlet sebanyak 44 orang, Thailand 36 orang, Singapura 17 orang, dan Timor Leste 17 orang.
"Sebenarnya ada satu negara lagi yang juga konfirmasi akan ikut yakni Myanmar yang sempat menyatakan akan menerjunkan 17 orang, tetapi masih menunggu registrasi," kata Ketua Harian Kabaddi Badung, I Kadek Sudharma Hariawan, Minggu (14/5).
Selain empat negara tersebut plus Myanmar, kata Sudharma Hariawan, juga akan hadir 22 wasit bertaraf internasional di ajang tersebut. Sedangkan tuan rumah Indonesia akan turun dengan 72 atlet dari berbagai daerah.
Sedangkan nomor yang dipertandingkan yakni National Style Kabaddi, sehingga target 300 orang optimistis terpenuhi karena, masing - masing negara akan datang dengan keluarga masing-masing.
Disebutkan Sudharma Hariawan, semua itu belum termasuk peserta nasional dari berbagai daerah di Indonesia yang jumlahnya cukup banyak telah mengkonfirmasi untuk ambil bagian.
"Aura Bali menjadi daya tarik tersendiri sehingga keluarga atlet juga ikut hadir ke Bali sebagai turis. Semangat dari sport tourism ini sudah sesuai target dan sasaran yabg diharapkan mendatangkan wisatawan sebanyak - banyaknya melalui olahraga," kata Sudharma Hariawan, yang juga birokrat di Pemkab Badung.
Sudharma Hariawan mengatakan, sebenarnya masih banyak negera lain yang ingin berpartisipasi, tetapi kami batasi dengan pertimbangan teknis dan anggaran. Secara teknis, berharap pemain kabaddi Indonesia dapat memanfaatkan momen ini untuk belajar strategi menjelang Pra PON. Sedangkan sejauh ini Thailand masih yang terkuat di Asia Tenggara.
Sementara dari aspek tourism, turnamen ini menjadi salah satu kegiatan mendatangkan wisatawan. Berharap ke depan kegiatan sport tourism ini berkesinambungan menjadi agenda rutin KONI Badung sehingga kabaddi bisa memprogramkan tiap tahun masuk kalender tetap dan dilaporkan ke AKF (Asian Kabaddi Asociation).
"Tentu support anggaran juga bisa lebih ditingkatkan lagi karena respon peserta luar negeri terbukti positif mengangkat kunjungan wisatawan ke Badung," kata Sudharma Hariawan.
Setelah pertandingan, kata Sudharma Hariawan, sesuai rencana peserta diajak berkeliling menikmati objek wisata dan kuliner, termasuk ke sentra UMKM di Kabupaten Badung. dek
Komentar