nusabali

Petugas Gabungan Sasar Klinik Diduga Pekerjakan WNA

  • www.nusabali.com-petugas-gabungan-sasar-klinik-diduga-pekerjakan-wna

MANGUPURA, NusaBali - Petugas gabungan yang tergabung dalam Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Ngurah Rai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sebuah klinik yang ada di wilayah Kecamatan Kuta Utara, Badung. 

Sidak gabungan tersebut lantaran diduga kuat klinik tersebut mempekerjakan warga negara asing (WNA).

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Sugito, mengatakan sidak gabungan itu merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat ihwal adanya sebuah klinik yang ada di wilayah Kuta Utara mempekerjakan WNA. Berdasarkan laporan itu, kata dia, bersama instansi lain terkait yang tergabung dalam Tim Pora langsung turun mengecek secara langsung ke lokasi.

“Pengecekan ke lokasi kami lakukan pada 3 Mei lalu. Tim Pora Imigrasi Ngurah Rai turun langsung bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, UPTD Puskesmas Kuta Utara dan Satpol PP Badung,” ujar Sugito, Minggu (7/5).

Tim gabungan kemudian langsung memeriksa terkait perizinan usaha klinik tersebut. Termasuk memeriksa perizinan praktek usaha, administrasi serta ada tidaknya WNA yang berkegiatan pada klinik tersebut.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, lanjut Sugito, didapati bahwa klinik kesehatan tersebut merupakan perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA), di mana mayoritas sahamnya dimiliki oleh WNA asal Australia. WNA itu pemegang Izin Tinggal Terbatas (ITAS) Investor yang tinggal di Bali. “Dalam operasi ini Imigrasi tidak menemukan pelanggaran. Seluruh staf dan tenaga medis merupakan WNI dan tidak ada WNA yang bekerja di klinik,” tegas Sugito.

“Tim gabungan sudah memeriksa seluruh dokumen keimigrasian baik paspor dan izin tinggal semuanya masih valid dan tidak ada penyalahgunaan izin tinggal,” imbuhnya.

Sugito juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang proaktif memantau dan melaporkan berbagai jenis pelanggaran atau patut diduga melanggar aturan yang dilakukan oleh WNA, sehingga dapat diambil tindakan. 7 dar

Komentar