nusabali

84 Calon PPPK Jembrana Seleksi Kompetensi

  • www.nusabali.com-84-calon-pppk-jembrana-seleksi-kompetensi

NEGARA, NusaBali
Sebanyak 84 peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi rekrutmen dalam perebutan 30 formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tenaga teknis di lingkungan Pemkab Jembrana tahun 2022.

Untuk tahap selanjutnya, pada peserta dijadwalkan mengikuti tahap seleksi kompetensi yang dibagi selama dua hari pada Senin (3/4) dan Selasa (4/4) mendatang.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Jembrana Siluh Ktut Natalis Semaradani, Senin (27/3), mengaku, ada tambahan jumlah peserta yang lolos seleksi adminitrasi calon PPPK tenaga teknis di Jembrana.

Awalnya, dari total 325 orang pendaftar, ada 81 orang yang dinyatakan memenuhi syarat seleksi adminitrasi. Kemudian dalam masa sanggah hasil seleksi adminitrasi, ada sejumlah peserta yang mengajukan sanggahan. Setelah dilakukan verifikasi terhadap para penyanggah tersebut, ada 3 orang yang ternyata memenuhi syarat sehingga total peserta yang lolos seleksi adminitrasi berjumlah 84 orang. "Ada tambahan yang lolos masa sanggah," ujar Natalis.

Menurut Natalis, para peserta yang telah lolos seleksi adminitrasi itu, berhak maju ke tahap seleksi kompetensi dengan computer assisted test (CAT) Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Sebelumnya, para peserta diberikan memilih lokasi tes. Dari pilihan itu, ada 1 peserta yang memilih lokasi tes di Kantor Regional I BKN Yogyakarta. Sedangan 83 peserta lainnya memilih lokasi tes di Kantor Regional X BKN Denpasar, Bali.

"Jadwal tes dibagi dua hari. Untuk peserta yang memilih titik lokasi CAT di BKN Denpasar, dibagi menjadi 3 sesi dengan waktu pelaksanaan tanggal 3 April. Sedangkan yang 1 peserta di BKN Yogyakarta, yang bersangkutan dapat jadwal pada sesi ketiga tanggal 4 April," ujar Natalis.

Terkait adanya peserta yang akan mengikuti CAT di BKN Yogyakarta itu, kata Natalis, sudah dikoordinasikan ke BKN. Dari pihak Panitia di Jembrana, juga sudah membuat surat kuasa pemantauan terhadap peserta tersebut ke pihak BKN Yogyakarta. "Kuasanya ke BKN setempat karena yang mengadakan CAT langsung dari BKN. Nanti yang di BKN Denpasar baru kami pantau langsung," pungkas Natalis. *ode

Komentar