nusabali

Todongkan Pistol, Pengunjung Kafe 'Nggak Mau Pulang'

  • www.nusabali.com-todongkan-pistol-pengunjung-kafe-nggak-mau-pulang

Jadi teringat lagu dangdut remix berjudul ‘Nggak Mau Pulang, Maunya Digoyang’ yang beken di dunia dugem akhir-akhir ini.

GIANYAR, NusaBali
Aksi tak mau pulang ini dilakukan seorang pengunjung kafe di sekitar Jalan By Pass IB Mantra, Gianyar berinisial R, 40. Bahkan karena tersinggung setelah disuruh pulang, R nekat todongkan pistol kepada pemilik kafe, Gusti Ngurah Giriawan,43. Beruntung pelurunya tidak sampai dilesatkan. Namun seluruh pekerja kafe pada, Selasa (6/6) dinihari pukul 03.30 Wita itu menjadi panik dan ketakutan. Sayangnya pasca kejadian, pelaku R belum diamankan. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.

Menurut informasi yang dihimpun, pelaku R ini awalnya mendatangi kafe di wilayah Desa Keramas, Kecamatan Blahbatuh. Di kafe itu terdapat beberapa pekerja, di antaranya Tia, yang menemani pelaku R minum-minum. Kemudian, ada saksi lainnya, Hosnia, 26, warga Jember yang tinggal di Banjar Tedung, Kelurahan Abianbase Gianyar, dan, Suyati, 25, warga Wonosobo. 

Saat itu, kafe sejatinya sudah mau tutup karena menunjukkan pukul 03.30 Wita. Namun pelaku R tak kunjung berinisiatif untuk meninggalkan kafe. Hingga akhirnya pemilik kafe, menyarankan pelaku agar pulang. Merasa tersinggung, pelaku R langsung menodongkan pistol ke arah pemilik kafe.

“Saat menodongkan pistol, dia juga melontarkan kata-kata ancaman. Katanya, ‘Kamu jangan macam-macam ya, saya punya pistol. Kamu atau saya yang mati?,” ujar sumber menirukan ancaman pelaku terhadap korban.

Corong pistol itu tidak saja ditodongkan ke korban Ngurah Giriawan, pemilik kafe. Namun juga ditodongkan kepada pekerja kafe lainnya, Hosnia dan Suyati. Korban yang ketakutan ditodong pistol langsung minta maaf dan memilih meninggalkan kafe tersebut. Selanjutnya, korban Ngurah Giriawan melaporkan kejadian itu ke Polsek Blahbatuh.

Kapolsek Blahbatuh, Kompol Abdus Salim, membenarkan kejadian tersebut. Pihak kepolisian belum menangkap pelaku berinisial R tersebut. “Belum ada penahanan, kami masih memeriksa saksi-saksi dan berupaya memanggil pelaku untuk dimintai keterangan,” ujar Kompol Abdus Salim, kemarin.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Blahbatuh, AKP Ida Bagus Dana, mengaku baru memeriksa para saksi dan korban yang melaporkan kasus ini. “Tidak sembarangan menangkap, apalagi saat dilaporkan pelaku sudah pulang,” ujar AKP Dana, kemarin. Rencananya, pihaknya akan menerjunkan tim buser untuk mencari pelaku. “Termasuk kami akan periksa dulu pistol yang dibawanya,” jelasnya. *nvi

Komentar