nusabali

Jambret Bule Kepergok saat Beraksi

  • www.nusabali.com-jambret-bule-kepergok-saat-beraksi

Dari video yang beredar, kedua pelaku tampak tak berdaya saat dilumpuhkan warga. Tangan keduanya diikat ke belakang badan lalu diserahkan ke Polsek Kuta Utara.

MANGUPURA, NusaBali

Duo jambret masing-masing berinisial FB, 23 dan R lHK, 21 ditangkap warga saat beraksi di Jalan Raya Padang Linjong, Banjar Padang Linjong, Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Selasa (14/2) pukul 15.00 Wita. Keduanya dikepung warga saat berusaha menjambret seorang perempuan warga negara asing.  

Penangkapan terhadap kedua jambret ini jadi pemandangan menarik bagi warga sekitar. Tak sedikit yang mengambil foto dan video dan langsung diviralkan lewat media sosial. Pada video yang beredar, kedua pelaku tampak tak berdaya saat dilumpuhkan warga. Tangan keduanya diikat ke belakang badan lalu diserahkan ke aparat Polsek Kuta Utara untuk diproses hukum.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pols Stefanus Satake Bayu Setianto di konfirmasi, Rabu (15/2) mengatakan kedua pelaku itu merupakan pengamen yang sering beroperasi di kawasan Kuta Utara. Pada saat itu keduanya mengejar seorang perempuan bule yang naik sepeda motor.

Salah satu dari keduanya yang bertindak sebagai pemetik coba menarik tas perempuan bule yang disasar. Terjadilah saling tarik menarik merebut tas tersebut. Saking kuatnya korban yang belum diketahui identitasnya itu membuat kedua pelaku terjatuh dari motor dan tas kembali kepada pemiliknya.
Pada saat terjadi saling tarik menarik, dilihat warga dan pengendara lainnya.

Melihat kedua pelaku terjatuh dari atas motor yang mereka tumpangi, warga langsung bertindak. Keduanya diamankan lalu diikat tangannya. Warga juga mengabadikan kejadian tersebut dengan foto dan video yang langsung viral di media sosial.

"Video yang beredar itu benar terjadi di Canggu. Saat ini masih dalam pemeriksaan di Polsek Kuta Utara. Tidak ada barang bukti yang diamankan, sebab keduanya tidak berhasil menarik tas korban. Selain itu korban belum buat laporan polisi. Kalau korban tidak buat laporan, nanti para pelaku akan diberi pembinaan saja," ungkap Kombes Satake Bayu. *pol

Komentar