nusabali

Pramuka Wajib Masuk Kurikulum

  • www.nusabali.com-pramuka-wajib-masuk-kurikulum

Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri mengingatkan fungsi sosial gerakan Pramuka, sesuai amanat Dasa Dharma Pramuka yakni 10 landasan pokok mengabdikan diri bidang sosial di masyarakat.

AMLAPURA, NusaBali
Pramuka wajib dimasukkan dalam kurikulum di sekolah sehingga sejak dini bisa menanamkan pendidikan karakter dan disiplin.

Bupati Mas Sumatri menegaskan hal itu saat melantik segenap pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Karangasem masa bhakti 2017-2022 di Aula Kantor Bupati Karangasem, Kamis (1/7). “Sehingga anak-anak Pramuka tumbuh dan berkembang menjadi tunas-tunas harapan bangsa, yang disiplin dan berkarakter,” jelas Bupati Mas Sumatri.

Maka dari itu, untuk menumbuhkembangkan semangat anak-anak di sekolah, hendaknya pendidikan Pramuka wajib dimasukkan di dalam kurikulum. Selain itu, pembinaannya mengacu amanat Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka. Terlebih di tiap sekolah yang bertindak sebagai Ketua Majelis Pembimbing Gugus (Kamabigus) dirangkap kepala sekolah, sehingga pendidikan sehari-hari di sekolah dengan pendidikan Pramuka bisa nyambung. Terlebih lagi di tingkat Kwarcab Gerakan Pramuka, telah banyak memiliki pembina, mulai dari pelatih mahir dasar, hingga pelatih mahir lanjutan. Sehingga bisa meminta bantuan ke para pembina tersebut.

Ketua Kwarcab I Gusti Ngurah Kartika menyambut positif instruksi bupati. Sebagian besar sekolah di SD dan SMP telah memasukkan Pramuka di dalam kurikulum, yang implementasinya dalam kegiatan ekstrakurikuler, masuk materi Kurikulum 2013. 

“Kami terus ingatkan, agar menghayati dan mengamalkan, amanat sesuai hymne Satya Darma Pramuka, Pramuka Indonesia adalah manusia Pancasila, satya ku, kudarmakan, darmaku ku baktikan,” jelas Gusti Kartika. Adapun struktur kepengurusan Kwarcab gerakan Pramuka Karangasem masa bhakti 2017-2022:

Ketua I Gusti Ngurah Kartika, Wakil Ketua I Made Puri Suastika, Ni Wayan Parwati, I Nengah Darma, I Made Subawa, dan I Putu Eka Yasdika. Sekretaris I Wayan Sarya, Wakil Sekretaris I Putu Setia Budi, Bendahara I dan II I Wayan Suweca dan Ni Wayan Mudiarthi, dan dilengkapi bidang-bidang lainnya. *k16

Komentar