nusabali

Gebuk Valencia, Real Madrid Dilanda Badai Cedera Pemain

  • www.nusabali.com-gebuk-valencia-real-madrid-dilanda-badai-cedera-pemain

MADRID, NusaBali
Real Madrid kembali ke jalur kemenangan,  setelah melibas Valencia 2-0, pada jornada ke-17 LaLiga, di Santiago Bernabeu, Jumat (3/2) dinihari Wita.

Dua gol Madrid dicetak Marco Asensio dan Vinicius Junior di babak kedua. Usai kemenangan itu, prlatih Madrid Carlo Andelotti berang karena pemainnya banyak yang cedera.

Tuan rumah tampil dominan, bahkan tak membiarkan lawannya mencatatkan satupun peluang on target selama 90 menit.  Namun Madrid harus menunggu hingga babak kedua untuk mendapatkan golnya.  

Asensio memecah kebuntuan pada menit ke-52, yang digandakan Vinicius Junior dua menit berselang.  Valencia makin tak punya peluang saat kehilangan Gabriel Paulista karena kartu merah.

Hasil itu membuat Madrid memangkas jarak lima poin dari Barcelona di puncak klasemen. Kini Madrid mengoleksi 45 poin, dan Valencia di peringkat 15 dengan 20 poin.

Ancelotti mengapresiasi perjuangan Asensio dkk yang akhirnya berbuah tiga poin. Menurutnya, pertandingan yang bagus dan tim sedang melalui momen yang bagus.

“Di babak kedua lawan menurunkan intensitas mereka dan itu lebih cocok untuk kami. Kami mengendalikan permainan dan bisa menang,” kata pelatih asal Italia itu.

Ancelotti menambahkan permainan Madrid mengalami perkembangan. Di antaranya soal transisi. Dia juga memberikan pujian terhadap Dani Ceballos yang tampil bagus.

Di sisi lain, Ancelotti juga harus menghadapi situasi badai cedera para pilarnya. Eder Militao dan Karim Benzema menjadi korban kemenangan atas Valencia karena cedera. Gelandang Toni Kroos juga menjalani pemeriksaan medis atas kondisinya.

Militao keluar lebih awal. Bek tengah itu ditarik keluar saat laga baru memasuki menit ke-36. Dia digantikan Dani Carvajal. Di menit ke-60, giliran Benzema yang ditarik keluar karena merasa tidak nyaman dengan kakinya. Rodrygo yang masuk menggantikannya.

"Aspek negatifnya adalah situasi cedera. Militão tampak lebih serius daripada Karim. Militão tidak akan tersedia pada pertandingan berikutnya," tegas Ancelotti.

Pelatih asal Italia itu mengeluhkan pemainnya tidak memiliki waktu beristirahat dan melakukan hal lain akibat padatnya jadwal pertandingan yang harus dimainkan tim-tim elit.

"Kami senang dapat bermain dan para pemain menyukainya, namun ada batas untuk semua hal, dan menurut saya saat ini, dengan jadwal seperti ini, kita akan melampauinya," kata Ancelotti. *

Komentar