nusabali

Longsor Gerus Senderan Rumah di Sidetapa dan Petandakan

  • www.nusabali.com-longsor-gerus-senderan-rumah-di-sidetapa-dan-petandakan

SINGARAJA, NusaBali
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Buleleng menyebabkan bencana longsor di sejumlah titik, Jumat (3/2).

Sebuah senderan rumah Banjar Dinas Lakah, Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, jebol. Di Banjar Dinas Kawanan, Desa Petandakan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, longsor menimpa empat buah bangunan rumah warga.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi menyampaikan, kejadian longsor di Desa Sidetapa terjadi Kamis (2/2) malam sekitar pukul 23.00 Wita. Tanah longsor menimpa tembok senderan rumah warga bernama Putu Laba. "Kejadian dilaporkan oleh Camat dengan perkiraan kerugian Rp 10 juta," jelasnya.

Longsor juga menggerus tembok penyengker empat rumah di Desa Petandakan. Akibat hujan deras, mengakibatkan senderan rumah warga bermama Santia setinggi 4 meter dan panjang 20 meter jebol. Kerugian ditaksir mencapai Rp 10 juta. Lalu tembok senderan rumah warga bernama Made Sukerta sepanjang 15 meter jebol digerus longsor. Kerugian ditaksir mencapai Rp 15 juta.

Dua rumah lainnya di Desa Petandakan yang mengalami kerusakan yakni rumah milik Wayan Santia dan Kadek Kari Askuniawan. Akibat hujan deras, senderan rumah Wayan Santia jebol hingga menimpa tembok dan dapur rumah Kadek Kari Askuniawan sepanjang 15 meter dan tinggi 2 meter. Kerugian yang diakibatkan sekitar Rp 15 juta. Material tembok yang jebol juga sempat menutup saluran air Subak Lawas Desa Petandakan.

"Longsor yang terjadi di Desa Petandakan mengakibatkan kerusakan di empat rumah. Kejadian dilaporkan ke kami dan petugas kami sudah lakukan asesmen tadi (kemarin). Penyebab longsor karena hujan deras yang terjadi semalam, kejadiannya dini hari. Tidak ada korban jiwa hanya kerusakan materiil," jelas Ariadi.

Ia menambahkan, bencana longsor juga terjadi Banjar Dinas Kanginan, Desa Bontihing, Kecamatan Kubutambahan. Hujan deras mengakibatkan senderan jalan jebol setinggi 8 meter dan lebar 7 meter sehingga menutup akses jalan ke rumah warga. "Kejadiannya Kamis sore sekitar pukul 17.00 Wita. Penanganan dilakukan tadi pagi dan sudah selesai oleh warga dan TRC BPBD serta TNI-Polri," tutupnya.

Sementara itu, Komunitas English Corner Sidetapa memberikan bantuan berupa sembako pada korban yang rumahnya tergerus longsor di Banjar Dinas Lakah, Desa Sidetapa, Banjar. "Kami di komunitas relawan memberikan sedikit bantuan berupa sembako kebutuhan pokok. Kami berharap bantuan ini sedikit tidaknya ikut membantu meringankan korban bencana," kata Ketua Komunitas English Corner Sidetapa, Komang Rena. *mz

Komentar