nusabali

As Roda Belakang Patah, Truk Kelebihan Muatan Oleng di Jalan Raya Lukluk

  • www.nusabali.com-as-roda-belakang-patah-truk-kelebihan-muatan-oleng-di-jalan-raya-lukluk

MANGUPURA, NusaBali.com – Truk bernomor polisi DK 8169 WQ mengalami patah as roda belakang di Jalan Raya Lukluk pada Selasa (31/1/2023) pagi.

Truk bermuatan yang bermuatan hampir dua kali tinggi kendaraannya sendiri ini tengah melaju ke arah Kota Denpasar via jalan protokol di Kelurahan Lukluk, Kecamatan Mengwi itu.

Akibat kelebihan muatan, as roda belakang truk bagian kiri tersebut patah di depan kawasan Pura Dalem Penataran Desa Adat Lukluk. Tidak jauh dari Indomaret Lukluk dan DD Jaya Motor.

Beruntung atas kejadian itu, truk hanya oleng namun tidak sampai terguling dan membahayakan pengguna jalan lain. Akan tetapi truk dalam posisi miring ke kiri itu menutupi satu ruas jalan.

Kanit Turjawali Satlantas Polres Badung Iptu I Nyoman Mustika yang berada di lokasi pada Selasa pagi menuturkan arus lalu lintas sempat tersendat akibat kejadian tersebut. Situasi diperparah oleh cuaca mendung dan lokasi kejadian menjadi daerah bayang-bayang hujan.

“Begitu petugas Satlantas Polres Badung ke lokasi, arus lalu lintas bisa bergerak kembali setelah kami atur” ujar Mustika dikonfirmasi Selasa siang.

Foto: Penanganan truk oleh mekanik. -IST

Kata Mustika, truk dengan muatan dua kali tinggi kendaraan itu berisi produk minuman teh dalam kemasan botol plastik. Ketika dikonfirmasi, perwira pertama Polri ini menjelaskan bahwa truk tersebut masih dalam penanganan oleh mekanik.

“Saat ini sedang dalam proses penanganan oleh bengkel, sedang dipasang dongkrak. Pers saya sedang atensi di lokasi,” tutur Mustika.

Dalam visual yang diterima NusaBali.com, truk tersebut ditopang beberapa balok kayu di bagian kiri kendaraan. Terdapat pula tumpukan ban dan bata, juga alat pendukung agar posisi truk stabil saat as roda belakang dilepas untuk diperbaiki.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Badung AKP Ni Putu Meipin Ekayanti menegaskan pentingnya mengecek kondisi kendaraan dan muatan sebelum beroperasi. Meipin menduga kelebihan muatan menjadi penyebab utama peristiwa truk oleng ini.

“Jangan memaksakan kendaraan untuk membawa barang berlebihan. Kalau sudah overload, bisa membahayakan pengguna jalan lainnya,” tegas Meipin ketika dikonfirmasi pada Selasa siang. *rat

Komentar