15 Negara Siap Berlaga di Bali
Kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai di Nusa Dua
Kejuaraan tersebut juga dapat dipakai sebagai ajang sport tourism, karena banyak atlet yang akan terlibat dan menginap di Bali hampir dua pekan atau 14 hari.
DENPASAR, NusaBali
Bali dipastikan jadi tuan rumah Kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai (Asian Beach Handball), pada 10-19 Maret 2023, di Pantai Nusa Dua, Badung (depan Hotel Grand Hyatt). Kejuaraan tersebut diikuti 15 negara dan dibagi dalam dua grup pada Selasa (24/1). Kejuaraan tersebut diharapkan menggairahkan wisata dan bangkitnya cabang olahraga bola tangan di Bali.
Demikian disampaikan Ketua Umum Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Bali, I Ketut Teneng, Rabu (25/1). Menurutnya, undian kejuaraan langsung dilaksanakan Direktur Eksekutif Asian Handball Association Ahmad Abu Al Lail, Ketua Umum Pengurus Pusat Asosiasi Bola Tangan Indonesia (PP ABTI) Zulfydar Zaidar Mochtar, Bregas Rohadi dan I Wayan Repiyasa.
Menurut Ketut Teneng, dari hasil undian tim putra Indonesia satu grup B bersama Vietnam, Oman, Hongkong, Kuwait dan China. Sedangkan di grup A ditempati Iran, Qatar, Filipina, Korea dan Saudi Arabia. Sedang tim putri Indonesia satu grup bersama Vietnam, Filipina dan Hongkong.
Dengan begitu diharapkan, kata Teneng, kejuaraan bola tangan pantai kali ini berjalan sesuai harapan, terutama memberikan efek dan pengaruh bagus bagi atlet bola tangan di Bali. Cabang olahraga yang masuk Olimpiade ini sejatinya tidak memerlukan lapangan khusus, namun dapat mendunia. Teneng pun mengharapkan dari Bali segera muncul atlet potensial yang membela tim nasional.
"Kejuaraan ini menjadi kualifikasi Kejuaraan Bola Tangan Dunia (World Beach Handball) yang rencananya juga digelar di Bali pada Agustus 2024,” kata Teneng, yang juga pengurus KONI Bali itu.
Teneng pun mengungkapkan, kejuaraan tersebut juga dapat dipakai sebagai ajang sport tourism, karena banyak atlet yang akan terlibat dan menginap di Bali hampir dua pekan atau 14 hari. Menurutnya, olahraga bola tangan juga memberikan kontribusi positif agar dunia pariwisata kembali normal seperti sebelumnya.
"Tentu kita sangat bangga, ditunjuk sebagai tuan rumah. Kita akan menyiapkan pelaksanaan selaku tuan rumah dengan standar yang telah ditetapkan," kata Teneng, yang juga mantan Kepala Inspektorat Pemprov Bali.
Kata dia, karena dari sini akan bisa melihat secara langsung bagaimana atlet label Asia untuk kemampuan di Bali. Secara khusus Provinsi Bali menjadi tempat penyelenggaraan Kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai Putra dan Putri Tahun 2023 yang dikenal oleh dunia sebagai salah satu tempat terbaik di Indonesia untuk pariwisata.
Sementara itu tim pemenang kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai Asia akan lolos ke ANOC World Beach Games II yang akan di gelar di Bali pada 5 - 12 Agustus 2023. *dek
Demikian disampaikan Ketua Umum Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Bali, I Ketut Teneng, Rabu (25/1). Menurutnya, undian kejuaraan langsung dilaksanakan Direktur Eksekutif Asian Handball Association Ahmad Abu Al Lail, Ketua Umum Pengurus Pusat Asosiasi Bola Tangan Indonesia (PP ABTI) Zulfydar Zaidar Mochtar, Bregas Rohadi dan I Wayan Repiyasa.
Menurut Ketut Teneng, dari hasil undian tim putra Indonesia satu grup B bersama Vietnam, Oman, Hongkong, Kuwait dan China. Sedangkan di grup A ditempati Iran, Qatar, Filipina, Korea dan Saudi Arabia. Sedang tim putri Indonesia satu grup bersama Vietnam, Filipina dan Hongkong.
Dengan begitu diharapkan, kata Teneng, kejuaraan bola tangan pantai kali ini berjalan sesuai harapan, terutama memberikan efek dan pengaruh bagus bagi atlet bola tangan di Bali. Cabang olahraga yang masuk Olimpiade ini sejatinya tidak memerlukan lapangan khusus, namun dapat mendunia. Teneng pun mengharapkan dari Bali segera muncul atlet potensial yang membela tim nasional.
"Kejuaraan ini menjadi kualifikasi Kejuaraan Bola Tangan Dunia (World Beach Handball) yang rencananya juga digelar di Bali pada Agustus 2024,” kata Teneng, yang juga pengurus KONI Bali itu.
Teneng pun mengungkapkan, kejuaraan tersebut juga dapat dipakai sebagai ajang sport tourism, karena banyak atlet yang akan terlibat dan menginap di Bali hampir dua pekan atau 14 hari. Menurutnya, olahraga bola tangan juga memberikan kontribusi positif agar dunia pariwisata kembali normal seperti sebelumnya.
"Tentu kita sangat bangga, ditunjuk sebagai tuan rumah. Kita akan menyiapkan pelaksanaan selaku tuan rumah dengan standar yang telah ditetapkan," kata Teneng, yang juga mantan Kepala Inspektorat Pemprov Bali.
Kata dia, karena dari sini akan bisa melihat secara langsung bagaimana atlet label Asia untuk kemampuan di Bali. Secara khusus Provinsi Bali menjadi tempat penyelenggaraan Kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai Putra dan Putri Tahun 2023 yang dikenal oleh dunia sebagai salah satu tempat terbaik di Indonesia untuk pariwisata.
Sementara itu tim pemenang kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai Asia akan lolos ke ANOC World Beach Games II yang akan di gelar di Bali pada 5 - 12 Agustus 2023. *dek
Komentar