Presiden Jokowi Direncanakan Kunker ke Jembrana

Terkait rencana kedatangan orang nomor 1 di Indonesia ini telah dipersiapkan gladi pendaratan dan lepas landas helikopter dari TNI Angkatan Udara (AU) di Lapangan Stadion Pecangakan Jembrana, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Rabu (25/1) sore.

Gladi landing (pendaratan) dan take off (lepas landas) terkait rencana kunjungan kerja (kunker) Presiden Jokowi itu digelar pada, Rabu kemarin pukul 14.50 Wita hingga pukul 15.50 Wita.

Total ada tiga helikopter yang melakukan gladi. Di antaranya helikopter Nas-332 SQ 45/H-3203 yang rencana membawa Presiden Jokowi. Kemudian dua helikopter lainnya, helikopter As-332 SQ 45/H-3222 dan helikopter Super Puma EC-725 SQ 8/HT-7203 yang rencana membawa rombongan Presiden.

Dari informasi yang dihimpun NusaBali, Rabu kemarin adanya rencana kunjungan Presiden Jokowi ke Jembrana, itu pun masih bersifat tentatif. Dalam rencana kunker nanti, agenda utama Presiden Jokowi yang dijadwalkan landing di Lapangan Stadion Pecangakan Jembrana adalah meninjau terkait rencana lokasi pembangunan Bandara di Buleleng. Namun sebelum menuju Buleleng, Presiden Jokowi yang landing di Jembrana, direncanakan mengagendakan pertemuan dengan Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan jajaran Pemkab Jembrana.

Bupati Tamba saat dikonfirmasi Rabu petang kemarin mengakui adanya rencana kunjungan Presiden Jokowi ke Jembrana pada, Jumat (27/1) nanti. Namun, pihaknya mengaku kunjungan itu masih sebatas rencana. "Agendanya belum pasti. Tetapi tadi sudah ada persiapan-persiapan," ujarnya.

Menurut Bupati Tamba, jika Presiden Jokowi benar-benar datang ke Jembrana, ada dua kemungkinan tempat yang rencana diajaknya untuk dikunjungi sang Presiden. Di antaranya Sentra Tenun Jembrana atau meninjau Pasar Umum Negara yang rencana direvitalisasi melalui bantuan dana Pemerintah Pusat. "Masih tentatif. Tetapi tetap kita persiapkan. Tadi sudah ada gladi di Pecangakan (Lapangan Stadion Pecangakan). Tadi juga sudah ada rapat persiapan bersama kesehatan dan keamanan. Astungkara (semoga terjadi atas kehendak Tuhan), beliau jadi ke Jembrana," ucap Bupati Tamba. *ode