nusabali

Badung Evaluasi Prestasi Atlet

  • www.nusabali.com-badung-evaluasi-prestasi-atlet

MANGUPURA, NusaBali
Pengurus KONI Badung bertindak cepat sekalipun menjadi juara umum Pekan Olahraga Provinsi  (Porprov) Bali XV/2022, yang berakhir 27 November lalu.

Ya, para pengurus pada Jumat (9/12) ini akan mengevaluasi menyeluruh terhadap prestasi atlet Badung. Ketua Umum KONI Badung, Made Nariana, Kamis (8/12) mengatakan, ada tiga kategori cabor (cabang olahraga) yang dievaluasi. Pertama atlet cabor peraih medali emas dan jadi juara umum. Kedua, cabor peraih dan tidak juara umum. Lalu ketiga cabor yang gagal meraih emas dalam Porprov.

Bahkan cabor yang ikut ekshibisi Porprov 2022, kata Nariana, juga dievaluasi.  Sebab, hal itu akan menentukan apakah lolos sebagai peserta dalam Porprov mendatang.

“Ada cabor yang sebelumnya sebagai juara umum, tetapi tahun 2022 ini, malah jeblok  dan gagal juara lagi. Ada juga cabor yang berulang kali stagnan sepanjang tahun, ada juga tidak pernah dapat medali emas, padahal prasarana olahraga cukup. Ini yang dapat perhatian serius,” kata Nariana, yang juga mantan Ketum KONI Bali itu.

Nariana pun mengatakan, tim KONI Badung menilai, sementara ini ada beberapa hal yang mungkin perlu dibenahi. Misalnya, peremajaan atlet, kualitas pelatih yang monoton, dan kekompakan pelatih dan atau pengurus internal cabor yang terkait.

“Jika kajian ini benar, KONI Badung akan melakukan sejumlah rekomendasi kepada Pengkab cabor tersebut. Sebab, persaingan ke depan semakin ketat,”kata Nariana, yang juga Ketua Umum Pengprov Muaythai Bali itu.

Menurut Nariana, organisasi cabor hendaknya melakukan peremajaan untuk atlet yang menurun prestasinya. Demikian juga pelatih yang kurang baik segera diganti dengan yang lebih memiliki daya juang dan ilmu pengetahuan olahraga yang lebih baik. Selain itu ada keberanian melakukan pergantian pengurus yang tidak mau bekerja dengan baik serta mengikuti aturan yang ada.

“Pemkab Badung, utamanya Bupati Nyoman Giri Prasta sudah memberikan perhatian cukup besar kepada olahraga. Kalau kita termasuk Pengurus Kabupaten di cabor tidak mampu menjabarkan keinginan pemerintah memajukan olahraga, sebaiknya mundur,” tegas Made Nariana.

Nariana mengharapkan, evaluasi terhadap prestasi atlet Badung di Porprov kali ini, tidak sekadar normatif dan formalitas. Tetapi hasil evaluasi  akan ditindaklanjuti dengan tegas dan berkelanjutan.

Nariana menyebutkan, soal bonus atlet, Desember ini akan diberikan 37 persen dulu. Kemudian sisanya dicairkan tahun 2023 sebab dianggarkan dalam APBD tahun itu. *dek

Komentar