Empat Petinju Bali Berlaga di Malaysia

Mereka yang akan dikirim itu adalah juara di kelasnya masing - masing pada Porprov Bali XV/2022. Keempat petinju itu, yakni Krispinus Mariano Wonda kelas 48 - 51 kg (Denpasar), Lewi P Simanjuntak kelas 63,5-67 kg putra (Bangli), Cakti Dwi Putra kelas 71-75 kg putra (Denpasar), dan Gede Laksamana kelas 75 - 80 kg (Buleleng).

Ketua Umum Pengprov Pertina Bali, Made Muliawan Arya, pada Rabu (7/12) mengatakan, rencana awalnya ingin mengirim semua peraih medali emas Porprov Bali. Namun Pengkab dinilai ada yang tidak siap, karena faktor anggaran. Karena itulah, dipilih beberapa petinju yang daerahnya siap dari segi anggaran.

“Semua itu karena Pertina Bali sudah habis-habisan, dari pendidikan dan pelatihan wasit hakim, kejurnas elite dan junior di Medan, Kejurda junior di Renon, dan Porprov Bali,”kata De Gadjah, panggilan akrab Muliawan Arya itu.

Menurut De Gadjah, pihaknya sudah habis-habisan, bahkan pengurus ikut urusan tiket juga masih ada minus dana. Padahal pengurus juga sudah aktif membantu. Makanya untuk ke Kejuaraan di Penang, Malaysia hanya memberangkatkan petinju dalam jumlah terbatas.

"Rencananya memberangkatkan semua yang juara Porprov dibiayai pengcab masing - masing, tapi pengcab belum siap," kata De Gadjah, yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar. Mantan Ketua Pengkot Pertina Denpasar itu mengungkapkan, keempat petinju itu rencananya didampingi dua pelatih Gungde (Denpasar), dan Bogie (Bangli).

"Semua petinju sudah kita sarankan untuk latihan, mereka juga sudah siap dari sisi pasport," tegas De Gadjah, yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Bali itu.

De Gadjah mengakui petinju yang dipersiapkan itu juga telah didaftarkan untuk ambil bagian di kejuaraan Penang Malaysia. Sehingga mereka sudah siap diberangkatkan untuk menambah jam terbang di level internasional.

Menurutnya, kini empat petinju tersebut tinggal persiapan ke Penang, Malaysia. Laga itu juga untuk menambah jam terbang proyeksi Pra PON dan PON. Dengan harapan mempertahankan satu emas, bahkan tambah satu emas lagi menjadi dua medali emas. *dek