nusabali

Juara Porprov Turun di Kejurnas

Kodrat Bali Rekrut Petarung Berlaga di Bandung

  • www.nusabali.com-juara-porprov-turun-di-kejurnas

Para juara Porprov tarung derajat sudah pasti membela Bali dalam Kejurnas di Bandung. Mereka yang terbaik di kelasnya masing-masing akan diturunkan di level nasional.

DENPASAR, NusaBali
Cabang olahraga tarung derajat Porprov Bali XV/2022 di GOR Kebo Iwa, Gianyar, dipastikan dipakai sebagai ajang penjaringan petarung untuk Kejurnas di Bandung, Jawa Barat, pada 17-20 Desember 2022.

Juara tiap kelas di Porprov Bali akan dicoba kemampuannya dan diturunkan di kejuaraan level nasional. Jika prestasinya bagus dan tetap konsisten, maka dipastikan akan diturunkan dalam ajang Pra PON 2023 nanti.

"Para juara Porprov sudah pasti membela Bali dalam Kejurnas di Bandung. Mereka yang terbaik yang akan mewakili Bali di tingkat nasional," kata Sekretaris Pengprov Kodrat Bali, Anak Agung Bagus Tri Candra Arka, Sabtu (3/12).

Menurut pria yang biasa disapa Gung Cok itu, saat ini memang mengacu hasil Porprov Bali. Yakni, mereka yang terbaik di kelasnya masing-masing akan diturunkan di level nasional. Harapan Gung Cok prestasi para atlet tetap konsisten mampu menjadi yang terbaik di tingkat nasional.

Gung Cok menyebutkan, Pengkab Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Badung berhasil mengamankan juara umum untuk ke-8 kali secara berunutun dengan menyabet  9 emas, 5 perak, dan 1 perunggu. Dengan demikian, kata Gung Cok, petarung asal Badung mendominasi tim Kejurnas Bali, lalu disusul Gianyar dengan 6 emas atau 6 petarung, dan Denpasar 4 emas yakni 4 petarung.

"Untuk Kejurnas kita sudah komitmen turunkan para juara Porprov Bali, sementara tim Pra PON masih ada evaluasi karena dihelat 1 tahun kedepan," kata Gung Cok, yang juga Binpres KONI Bali.

Menurut Gung Cok , pihaknya tidak tahu apa yang terjadi kesehariannya dengan petarungnya, setelah gelaran Porprov Bali. Karena itu harus dievaluasi. Meskipun petarung bersangkutan diproyeksikan membela Bali di Pra PON, tapi kesiapannya harus diketahui dengan benar.

"Arah kesana sudah ada, tapi evaluasi kesiapan petarung harus diutamakan. Makanya juara Porprov belum tentu mewakili Bali di Pra PON, kita harus tahu perkembangan petarung lebih dulu," kata Gung Cok, yang juga Ketua Umum Pengprov Cricket Bali.

Gung Cok menambahkan, Pengprov Kodrat Bali pada awalnya menggunakan Porprov ini sebagai evaluasi untuk perekrutan Pra PON. Juga evaluasi perkembangan para atlet dan olahraga tarung derajat pasca Porprov Bali 2019.

"Porprov menjadi bahan evaluasi seluruh Pengkab/pengkot Kodrat se-Bali,  sejauh mana memberikan pelatihan kepada petarungnya," kata Gung Cok.  Setelah Kejurnas 2022, kata Gung Cok,  para bersiap proyeksi Pra PON 2023 pada Juli 2023 di Solo, Jawa Tengah.*dek

Komentar