Sekaa Teruna di Badung Diharapkan Jadi Agen Penggerak

Dorongan ini disampaikan Sekda Adi Arnawa saat menghadiri perayaan HUT Ke-19 ST Prana Sukma, di Bale Banjar Pipit, Desa Adat Canggu, Kecamatan Kuta Utara.

Mewakilkan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, dalam kesempatan tersebut, birokrat asal Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan ini memberikan dua tugas kepada sekaa teruna yakni memberangus ‘penjajahan’ masa kini dan menjadi garda desa adat.

“Di zaman kemerdekaan ini penjajahan itu tetap masih ada. Mewarisi semangat 10 November dan 20 November, tantangan sekaa teruna ke depan adalah memerangi kebodohan dan kemiskinan,” ujar Adi Arnawa.

Oleh karena itu, sekaa teruna diingatkan agar memahami tugasnya sebagai generasi muda bangsa dan adat pelindung tanah Bali. Menjadi generasi muda yang dapat diteladani dan menggerakkan potensi wilayah merupakan misi yang harus ditunaikan sebagai lokomotif perubahan.

Pesan Adi Arnawa ini sejalan dengan ambisi Pemkab Badung pada tahun 2023 di bidang pengentasan kemiskinan ekstrem menjadi nol persen. Selain itu, dari sisi kamar legislatif menghendaki agar eksekutif mampu mengoptimalkan potensi lain di Badung selain pariwisata, terutama bidang pangan.

Sementara itu, sebagai salah satu komponen penyangga desa adat, sekaa teruna diharapkan berperan aktif dalam pelestarian budaya. Adi Arnawa berharap perayaan hari jadi sekaa teruna di Badung tidak hanya berupa seremonial melainkan dirangkaikan dengan kegiatan lain dalam bidang pelestarian budaya.

“Sekaa teruna ini jangan pernah sekali-kali dianggap organisasi kecil. Sekaa teruna adalah tempat untuk belajar bagaimana menghargai orang lain, pemimpin, dan bermusyawarah mufakat,” pesan mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Badung.

Pria yang mulai mengemban tugas menjadi Sekda Badung sejak 2017 ini meyakini bahwa sekaa teruna yang mampu menjalankan dua tugas tersebut bakal menghasilkan bibit pemimpin andal di masa depan.

Oleh karena itu, sekaa teruna harus dijalankan dan dikelola secara profesional. Selalu dievaluasi program kerjanya secara berkala termasuk ketika ada pergantian kepengurusan. Sebabnya, inovasi dan kemajuan sekaa teruna dapat dirancang dengan baik di masa mendatang. *rat